DENPASAR, beritalima.com – Ujian dan sertifikasi IPSC (Internasional Practical Shooting Confederation) sebagai syarat mutlak untuk bisa ikut serta dalam cabang olahraga tembak reaksi yang ke 95 tahun 2016 Perbakin Bali telah sukses diselenggarakan Pengprov Perbakin Bali dilapangan tembak Bhayangkara Tohpati Denpasar, Minggu(23/10/2016) dengan meluluskan 19 peserta yang terdiri dari 13 orang anggota TNI/Polri dan 6 orang dari masyarakat umum sedangkan 6 orang dinyatakan tidak lulus ujian dengan total keseluruhan 25 peserta.
Rangkaian acara yang digelar sejak hari Jum’at lalu sebagai bagian dari program kerja dan rutinitas Perbakin dalam menggali potensi dan mencari bibit baru atlet olahraga tembak reaksi yang diharapkan kelak mampu berprestasi dikancah nasional maupun internasional “dengan digelarnya ujian sertifikasi IPSC ke 95 ini diharapkan mampu meningkatkan animo masyarakat pada cabang olahraga tembak reaksi dan yang paling penting dengan ujian ini mampu meningkatkan wawasan dan prosedur keselamatan umum penggunaan senjata api olahraga” terang Makno, SH selaku Ketua Panitia Penyelenggara Acara.
Ia pun menyampaikan selamat pada seluruh peserta yang sudah berhasil lulus dalam ujian yang digelar selama 3 hari ini “faktor keselamatan yang utama, dan selama proses ujian 100% aman tanpa adanya terjadi kecelakaan adalah merupakan kesuksesan kita semua” tambah Makno yang aktif sebagai Wakil Ketua Bidang Tembak Reaksi Pengprov Perbakin Bali.
Aktivitas di lapangan tembak Bhayangkara Tohpati tampak larut dalam suasana kebersamaan dan saling berbagi diantara para peserta yang hadir dari berbagai elemen lapisan masyarakat yang tergabung pada klub-klub menembak yang ada dilingkungan Perbakin Bali tampak hadir satu klub menembak yang baru berdiri dibawah naungan Pengkab Perbakin Badung yakni Dewata Shooting Club yang sudah ikut berpartisipasi menyertakan dua penembak reaksinya yakni Iis Hamidah Wignal dan Aan Saputra, R.A, SIK, MH yang keseharianya berdinas sebagai Kanit Reskrim Polsek Mengwi-Badung sudah berhasil lulus dalam ujian dan penataran tembak reaksi mengikuti kesuksesan seniornya Drs, I Wayan Sukawinaya, M.Si Dir Intelkam Polda Bali. (kd/yn)
