PAMEKASAN, Beritalima.com| Dalam rangka memperingatan maulid Nabi Muhammad Saw, dan haul Ronggo Sukowati. Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menerapkan protokol kesehatan 3M(Menjaga Jarak, Memakai Masker dan mencuci Tangan).
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, mengatakan, dengan peringatan maulid tersebut mengajak untuk meneladani Nabi Muhammad SAW. Untuk itu pihaknya juga menghimbau agar menguatkan persaudaraan dan kepedulian guna mewujudkan kerukunan antar sesama.
“Melalui peringatan Maulid ini mari kita bersama meneladani Nabi Muhammad SAW. Diantaranya dengan meningkatkan kepedulian kita pada sesama sehingga persaudaraan yang telah terjalin dapat terus ditingkatkan.Terutama dalam upaya kita menjaga keutuhan dan persatuan NKRI,” ujarnya. Rabu(03/05/2020).
Pada kesempatan tersebut Maulid juga diisi dengan tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Dasad Latif, Dai kondang asal Makassar. Dan acara tersebut berlangsung di halaman Nagraha Bhakti Mandapha Agung Ronggo Sukowati.
Bupati Pamekasan juga berpesan kepada semua para hadirin yang hadir untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Serta tak lelah mengingatkan kepada masyarakat pentingnya pola 3M, menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Dalam acara ini kami tetap mempedomani protokol kesehatan dalam upaya mencegah penyebaran covid-19. Karena bagaimanapun sudah menjadi tugas kita bersama cegah penyebaran COVID 19 di Kabupaten Pamekasan ini,”ungkapnya.
Disamping itu, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, menyampaikan, selain memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw juga akan meluncurkan 2000 beasiswa santri dan pemberian hadiah pemenang lomba video kreatif beasiswa santri.
“Jika di masa yang lalu, saya dan pak Wabup sempat memberikan 1000 beasiswa maka. Maka janji itu, sudah dipenuhi di tahun pertama kepemimpinan kami. Alhamdulillah 2000 santri,” jelas orang nomor satu di Pamekasan. Rabu malam, (4/11/20)
Dari program prioritas kepemimpinannya ini, Baddrut berharap, Beasiswa santri dapat dimaksimalkan bagi para generasi muda untuk mempersiapkan diri di kehidupan mendatang.
“Orientasi dari beasiswa ini adalah membangun pondasi keagamaan, membangun pondasi Islam yang rahmatan lil alamin. Baik imannya, baik akhlaknya serta senantiasa menjadi pemimpin di masa depan,”jelasnya.
Perlu diketahui bersama pemenang lomba peserta judul Video kreatif beasiswa santri sebagai berikut :
Juara 1: Fadha’il ( Judul Video Ternyata Kami Salah Pak)
Juara 2: Nadzif Hamdanillah (Judul Video Tekka Hajhat)
Juara 3: Ada Aja Production (Judul Video Kebaikan Dibalas Kebaikan)
Juara Favorit: Madzkur (Judul Video
Terro Mondukgeh Tak Andik Biaya)
Juara Harapan:
1. Ach. Wahyudi (Judul Video Terimakasihku)
2. Adam Rachmatullah (Judul Video Nespah)
3. Moh. Anwar (Judul Video Niat Ingsun)
4. Firman Wahyudi (Judul Video Man Jadda Wajada)
5. Dewi Ratnadi (Judul Video Santri Nekat, Beasiswa Dapat)
6. Wiwin Endarwati (Judul Video Demi Anak). [Adv]