MADIUN, beritalima.com- Masjid Nur Hidayatullah, Kelurahan Kuncen, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur, menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Minggu 1 Oktober 2023, malam.
Dalam kesempatan ini, panitia mengundang Drs. KH. Ahmad Sonhaji, M.Si, untuk mengisi mauidhoh kasanah.
Dalam tausiahnya, Kyai Sonhaji, mengatakan, sebagai umat Nabi Muhammad SAW, umat Islam dalam perilaku sehari agar dapat mencontoh kehidupan Rasulullah. Diantaranya bersedekah. Terutama berbagi kepada kaum duafa, janda tua, anak yatim dan lainnya.
“Kemudian sholat berjamaah. Ini menjaga Hablum Minallah (hubungan makhluk dengan Allah SWT-red). Jangan lupa juga menjaga Hablum Minannas (hubungan baik antar manusia satu dengan manusia lainnya-red),” tutur Drs. KH. Ahmad Sonhaji, M.Si.
Yang tak kalah penting, menurutnya lagi, perilaku Nabi Muhammad SAW yang perlu dicontoh yakni, menjaga hubungan antar keluarga atau kerukunan suami istri dan menerangi tempat tinggal dengan bacaan Alqur’an.
“Baiti Jannati (rumahku, surgaku-red),” tandasnya.
Untuk diketahui, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, merupakan peringatan hari lahir Rasulullah, yang diperingati oleh mayoritas umat Islam setiap tanggal 12 Rabiulawal, yang tahun ini bertepatan dengan 28 September 2023.
Sementara itu menurut Mustasyar PBNU periode 2022-2027 yang juga pernah menjabat sebagai Rais ‘Aam PBNU 2014-2015, Dr. (HC).
KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), sepengetahuannya hanya ada tiga orang yang diperingati hari kelahirannya tiap tahun.
“Pertama Nabi Muhammad SAW, kedua Nabi Isa AS setiap tanggal 25 Desember (peringatan Natal) dan RA. Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April. Artinya, kelahiran Nabi Muhammad SAW, Nabi Isa AS dan RA Kartini, menandai adanya sebuah zaman,” terang Gus Mus, yang juga pimpinan Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin, Leteh, Rembang, Jawa Tengah. (Dibyo).
Ket. Foto: Drs. KH. Sonhaji, M.Si (kiri) atas.
