JAKARTA, Beritalima.com– Wakil rakyat dari Dapil II Provinsi Sulawesi Selatanm Dr H Andi Akmal Pasluddin mengakui peran pers saat ini sangat strategis dalam mempertahankan ideologi bangsa Indonesia.
Selama pers memegang teguh kode etik, kata anggota Komisi IV DPR RI tersebut, selama itu pers turut dalam memandu tegak lurusnya bangsa ini berjalan hingga masa akan datang.
Wakil Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) MPR RI tersebut mengucapkan selamat Hari Pers Nasional 2021 yang tepat pada hari ini, Selasa, 9 Februari 2021 dan diperingati setiap tahunnya di negeri ini sejak 1985.
Fungsi pers di Indonesia begitu besarnya, ibarat sebuah mata pisau, ia dapat digunakan apa saja baik untuk yang baik maupun untuk yang jahat.
Saya, kata Andi Akmal, mengucapkan terima kasih kepada teman-teman awak media serta seluruh intrumen media saat ini yang telah turut menjadi bagian dalam mendidik serta memperkuat cara berpikir masyarakat Indonesia mulai dari rakyat terkecil hingga pimpinan tertinggi negara.
“Pers ini menjadi jendela dunia untuk mengetahui berbagai hal yang terjadi saat ini, mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya hingga pertahanan keamanan,” ucap Andi Akmal, anggota Komisi IV DPR RI.
Politisi dari Fraksi PKS DPR RI ini juga menghargai pers menjadi benteng pertahanan utama dalam menghalau hoax atau berita bohong. Sejak sosial media marak mengalahkan kecepatan media mainstream, tapi sosial media memiliki kelemahan menjadi media yang campur aduk sehingga mudah sekali disusupi hoax.
Andi Akmal meminta kepada teman-teman insan pers mempertahankan ideologinya, menjunjung tinggi kode etik, sehingga bangsa Indonesia dapat terselamatkan dari buruknya prilaku akibat hoax.
“Pers tidak akan mati. Pers akan hidup sepanjang masa dengan berbagai trasnformasinya. Karena Pers adalah sebuah kekuatan. Kekuatan untuk meluruskan yang bengkok, mencerdaskan yang lemah serta memperkuat pemikiran masyarakat yang ada di negeri ini,” jelas Andi Akmal.
Dia sangat yakin, pers hingga masa mendatang tetap akan memberikan kontribusi memajukan bangsa Indonesia. Karena instrumen pers ini sangat merata mulai dari nasional hingga daerah.
Apalagi, saat ini dalam dunia digital dan sosial media yang dipadukan, akan menghilangkan batas-batas wilayah bahkan negara. Masyarakat Indonesia yang tersebar di seluruh dunia dapat dengan mudah mengakses informasi seputar negaranya meski ia berada di negeri orang.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman pers baik lingkup nasional maupun daerah terutama Sulawesi Selatan. Kerjasama yang baik selama ini mesti kita teruskan untuk saling bertukar gagasan, informasi dan menyebarkan kebaikan demi bangsa Indonesia maju dan berdaulat,” demikian Andi Akmal Pasluddin. (akhir)