Peringkat ke 2, Pemkab Sidoarjo Terima Penghargaan dari KASN

  • Whatsapp

SIDOARJO, beritalima. Com | Pemerintah Kabupaten Sidoarjo meraih predikat baik dalam penilaian penerapan sistem merit yang dilakukan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Prestasi tersebut disampaikan Ketua KASN, Prof. Dr. Agus Pramusinto kepada Pj. Bupati Sidoarjo Dr. Hudiyono,M.Si dalam acara Penyerahan penghargaan Hasil Penilaian Penerapan Sistem Merit, di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo, Selasa (02/10).

Dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014, sistem merit didefinisikan sebagai kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, dan kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.

Pemkab Sidoarjo meraih penghargaan sebagai instansi yang telah menerapkan sistem merit kategori baik dari KASN dengan nilai 297 ,yakni peringkat kedua ,setelah kota Bandung dari Kabupaten/Kota se-Indonesia. Hal ini, kata Hudiyono, menjadi motivasi untuk memberikan upaya maksimal dalam penilaian Sistem Merit kali ini.

Alhamdulillah hari ini Kabupaten Sidoarjo menerima penghargaan dari KASN sebagai peringkat kedua Kabupaten/Kota terbaik di Indonesia yang meraih prestasi dalam penerapan sistem merit. Terima kasih kami untuk para ASN yang sudah terlibat dalam proses ini di Kabupaten Sidoarjo sehingga masuk dalam peringkat kedua terbaik di Indonesia,” ungkap Hudiyono.

Sistem merit adalah kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar tanpa membedakan faktor politik, ras, agama, asal-usul, jenis kelamin, dan kondisi kecacatan.

Ketua KASN, Agus Pramusinto menjelaskan, Sistem Merit ini penting dalam manajemen ASN karena pemerintah membutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, dilihat dari sisi kualifikasi, kompetensi, dan pengalamannya.

“Sehingga Sistem Merit memberikan peluang bagi pemerintah daerah untuk mendapatkan sumber daya aparatur yang diharapkan,” ucapnya.

Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono berharap bisa memberikan hasil terbaik dari penilaian kali ini, karena mempertahankan apa yang sudah didapat itu lebih sulit. Bahkan kalau bisa nanti mencapai hasil Sangat Baik,”.pungkasnya.(kus)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait