BANJARNEGARA – Final Piala Dunia 2018 tidak ingin dilewatkan warga Desa Pasegeran begitu saja. Keberadaan TNI di desa mereka membuat keinginan nonton bareng final piala dunia Rusia bersama Satgas TMMD dihidupkan Kades setempat, Aris Winarno bersama Kaur Perencanaan Desa, Fuad Wahyudianto (25) meminta Dafa (14) dan warga lainnya untuk mempersiapkan acara nobar menggunakan layar lebar.
Perjuangan gigih Dafa dengan menaiki tower pemancar yang ada disamping Kantor Balai Desa Pasegeran untuk mencari signal televisi akhirnya terjawab.
Dalam menjalin keakraban dengan Satgas TMMD, pemerintah desa melalui Kades Pasegeran, Aris Winarno, menggelar Nobar piala dunia yang mempertemukan antara Perancis melawan Kroasia. Nobar dilaksanakan di halaman Kantor Balai Desa Pasegeran. Minggu malam (15/7/18).
Fuad Wahyudianto menghimbau warga laki-lakinya untuk guyub rukun nonton bola bersama Satgas TMMD. “Atas hadirnya Bapak TNI, kami Nobar final piala dunia bersama-sama menggunakan proyektor, Bapak TNI penggila bola banyak yang hadir ditengah-tengah kami,” ucapnya.
Puluhan warga menyaksikan final sampai dengan selesai tampak bersemangat. Perancis menang mutlak dengan skor 4-2 berkat gol-gol dari bunuh diri Mario Mandzukik, penalti Antoine Grizmane, Killian Mbappe dan gol dari Paul Pogba. Sedangkan Kroasia mempersembahkan skor 2 gol berkat pemainnya yang bernama Ivan Perisic dan Mario Mandzukik yang menebus kesalahannya pada babak pertama dengan gol bunuh dirinya.
Kejadian yang jarang ada di Pasegeran, Kades dan perangkat desanya telah menghadirkan Nobar final piala dunia kepada warganya bareng Satgas TMMD. Ini sebagai ungkapan keramahan warga terhadap para prajurit TNI yang sama-sama penggila bola. Satgas TMMD telah memberikan warna dan semangat baru didesa terpelosok pegunungan selain membangun infrastruktur desa.(pendim0704bna)