SURABAYA, Beritalima.com-
Sebagai wujud kolaborasi Internasional, Universitas Airlangga (Unair) melalui Airlangga Global Engagement (AGE) menerima kunjungan dari National Central University (NCU) Taiwan.
NCU merupakan salah satu universitas terbesar yang ada di Taiwan yang telah bermitra dengan Unair sejak 2021 dalam kegiatan student outbound dan student inbound.
Terdapat dua agenda dalam kegiatan ini, yakni Strategic Meeting yang berlangsung di Ruang Sidang Pleno Balai Rua, Gedung Rektorat lantai 4, dan Scholarship Info Session yang berlangsung di Ruang 301 Gedung Kahuripan lantai 3, Kantor Manajemen Unair Kampus MERR-C pada Rabu (6/11/2024).
Dalam agenda ini, hadir Prof Muhammad Miftahussurur dr MKes SpPD-KGEH PhD FINASIM selaku Wakil Rektor Bidang Internasionalisasi, Digitalisasi, dan Informasi Unair, Prof Iman Harymawan SE MBA PhD selaku Direktur AGE, dan Prof Hsieh Lung Hsu selaku Vice President for International Affairs of International Office dari NCU.
“Ini merupakan kesempatan yang luar biasa untuk menerima dan menyampaikan selamat datang kepada NCU, sekaligus membahas mengenai kerjasama akademis dan mengeksplorasi kolaborasi kedepannya antara Unair dan NCU yang nantinya membuka kesempatan kepada mahasiswa untuk berkembang,” tutur Prof Miftah dalam Sambutannya.
Perkuat Hubungan Akademis
Sebagai salah satu universitas internasional yang telah bermitra dengan Unair lebih dari dua tahun, NCU bertekad untuk terus menjalin kerjasama dengan Unair, baik dalam program student exchange, joint research, dual degree, short term course, dan internships.
Dalam meeting ini, Prof Iman selaku Direktur AGE menyampaikan bahwa Unair rutin melakukan strategic meeting bersama universitas mitra dari berbagai negara.
Sebagai universitas yang telah melakukan banyak kolaborasi dengan kampus-kampus dunia, setiap tahunnya Unair bertekad untuk menjaga kolaborasi yang baik guna memperkuat hubungan antar universitas.
Diskusi ini secara khusus membahas tentang strategi dari kedua universitas dalam memperkuat hubungan satu sama lain dan mengeksplorasi potensi serta peluang kolaborasi.
“Saya percaya, pengalaman dan kolaborasi ini akan menjadi potensi besar dalam hubungan internasional kita. Sebagai seorang akademisi, harapannya kolaborasi ini juga menjadi sarana untuk mengembangkan peluang akademik mahasiswa kita,” harap Prof Iman.
Info Session
Selain melakukan diskusi mengenai langkah strategis memperkuat peluang kerjasama, Prof Hsieh sebagai juga memperkenalkan NCU kepada para mahasiswa Unair serta program-program beasiswa yang dapat menyokong program belajar di NCU.
Info session yang berlangsung tepat setelah strategic meeting itu dihadiri oleh mahasiswa UNAIR dari berbagai fakultas yang tertarik untuk belajar di Taiwan khususnya NCU.
Prof Hsieh menyampaikan terdapat banyak beasiswa yang bisa diajukan oleh mahasiswa, diantaranya Taiwan Scholarship, Academic Sinica Taiwan International Graduate Program (TIGP) Program, Taiwan ICDF Scholarship Program, dan NCU Scholarship.(Yul)
