SURABAYA, beritalima.com | General Manager
PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) Handy Wihartady bersama jajaran Manajemen UIT JBM melakukan audiensi dan kunjungan langsung ke Mako Lantamal V Surabaya.
Kunjungan mereka disambut hangat Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Dr. Arya Delano SE M.Pd M.Han bersama sejumlah pejabat perwira di Lantamal V.
Pada wartawan, Handy Wihartady menjelaskan, PLN UIT JBM merupakan unit bisnis PLN yang wilayah operasionalnya mengelola aset tegangan tinggi hingga tegangan ekstra tinggi.
Beberapa aset milik PLN UIT JBM dikategorikan sebagai Objek Vital Nasional (Obvitnas), sebab perannya yang sangat kritikal terhadap keberlangsungan penyaluran tenaga listrik di wilayah Jawa Timur hingga ke Pulau Bali.
Setiap Obvitnas, lanjut Handy, wajib mendapatkan perhatian khusus dari segi keamanan serta Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ketat dalam penjagaannya sesuai Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Objek Vital Nasional.
Karena itulah, UIT JBM kerap membangun komunikasi yang intens dengan Aparat Keamanan yang berwenang, termasuk kunjungannya kali ini, guna memperkuat dukungan pengamanan atas aset Obvitnas milik PLN.
Disebutkan, wilayah Jawa Timur sarat akan aset-aset kritikal milik PLN yang menopang penyaluran tenaga listrik, di antaranya Pembangkit Listrik Tenaga Uap beserta Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi 500 kV di Paiton.
Juga Saluran Kabel Laut Tegangan Tinggi (SKLT) 150 kV Interconnection Jawa-Bali, Saluran Kabel Tegangan Tinggi (SKTT) 150 kV Suramadu, dan masih banyak lagi.
Mengingat SKLT Jawa-Bali dan SKTT Suramadu merupakan dua aset operasional PLN yang menghubungkan penyaluran transmisi antar pulau, maka diperlukan pengamanan ekstra dari sisi darat maupun laut.
Untuk memenuhi kebutuhan pengamanan tersebut, PLN UIT JBM menggandeng Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V yang bermarkas di Surabaya sebagai perpanjangan tangan PLN dalam menjaga Obvitnas.
Dan, Handy menyampaikan sangat berterima kasih atas dukungan TNI AL selama ini, yang diakuinya banyak memberikan perhatian dan bantuan pengamanan aset operasional PLN yang tersebar di Jawa Timur.
Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Dr. Arya Delano SE M.Pd M.Han mengatakan, sinergi lintas instansi seperti ini merupakan hal yang sangat positif, mengingat kedua instansi sama-sama petugas Negara.
Arya Delano juga mengimbau agar koordinasi yang baik itu tidak hanya dijalankan melalui agenda resmi, namun dapat berupa kegiatan santai seperti olahraga bersama dan kegiatan lain, sehingga jalinan hubungan yang baik dapat terbentuk.
Audiensi akhirnya ditutup dengan saling tukar Plakat Cinderamata dari instansi masing-masing, yang secara eksplisit menunjukkan komitmen dua instansi ini dalam menjaga Obvitnas instalasi ketenagalistrikan, sehingga keberlangsungan penyaluran tenaga listrik di wilayah Jawa Timur tetap aman dan andal. (Gan)
Teks Foto: General Manager PLN UIT JBM Handy Wihartady saat beraudiensi ke Komandan Lantamal V.
