Perkuat Pengamanan Laut, Bakamla RI dan UNODC Gelar Pelatihan 

  • Whatsapp
Perkuat pengamanan laut, Bakamla RI dan UNODC gelar pelatihan (foto: bakamla)

Batam, beritalima.coma|– Pelatihan Visit, Board, Search, and Seizure (VBSS) digelar Bakamla RI bekerja sama dengan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) guna perkuat pengamanan laut, bertempat di Maritime Training Center Bakamla RI, Kota Batam, Kepulauan Riau (4/11).

Kegiatan ini resmi dibuka Kepala Pangkalan Bakamla Batam, Kolonel Bakamla Agus Sriyanto menyampaikan, “pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel dalam melaksanakan operasi VBSS di laut. Diharapkan peserta dapat menjalankan tugas dengan efektif dan profesional, sekaligus menjaga keselamatan dalam setiap pelaksanaan operasi.”

Pelatihan VBSS berlangsung 3–14 November 2025, diikuti oleh Bakamla RI, Vietnam Coast Guard (VCG), serta instansi penegak hukum maritim internasional lainnya seperti U.S. Coast Guard dan UNODC. Kegiatan ini juga didukung oleh U.S. Department of State Bureau of International Narcotics and Law Enforcement Affairs (US-INL).

Materi pelatihan mencakup teknis dan praktik lapangan, antara lain teori dan simulasi boarding kapal, penanganan kejahatan di laut, prosedur keselamatan kerja, manajemen barang bukti, serta deteksi radiasi dan bahan nuklir.

Selain itu, para peserta melakukan latihan boarding underway (pemeriksaan kapal bergerak) baik pada siang maupun malam hari, serta latihan penutup berupa final exercise untuk menguji kesiapan operasional tim gabungan.

Kolonel Agus menambahkan, pelatihan ini menjadi contoh nyata kemitraan dan sinergi antara Bakamla RI dengan mitra internasional dalam memperkuat kapasitas penegakan hukum maritim dan keamanan laut kawasan.

Pelatihan VBSS Batam ini juga menjadi bagian dari rangkaian program peningkatan kapasitas regional yang difasilitasi UNODC guna memperkuat kesiapan aparat maritim Asia Tenggara dalam menghadapi ancaman lintas batas di laut, seperti penyelundupan, perdagangan ilegal, dan kejahatan maritim lainnya.

Jurnalis: dedy/abri

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com

Pos terkait