JEMBER, beritalima.com | Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui brand Tri terus memperluas layanannya ke sejumlah kabupaten dan kecamatan di Jawa Timur.
Tidak hanya di perkotaan, dengan menghadirkan “3Kiosk” kini juga merambah ke area pedesaan, untuk mempermudah dan dekat dengan masyarakat.
Setelah sukses meluncurkan 3Kiosk pertama Januari lalu, kini menyusul Kecamatan Besuki, Situbondo, dan Bondowoso yang siap merasakan pelayanan berkualitas dari IOH.
3Kiosk merupakan pusat distribusi dan layanan resmi Tri, berkolaborasi dengan local partner distributor, yang akan berfokus memberikan pelayanan bagi pelanggan dan retailer yang berdomisili di daerah pedesaan (rural).
Layaknya 3Store yang berada di kota-kota besar, 3Kiosk menyediakan penjualan produk Tri ke pelanggan serta menangani permintaan, pertanyaan, keluhan, hingga kritik dan saran dari pelanggan.
Adapun bentuk layanan yang diberikan di 3Kiosk mulai dari, ganti kartu, upgrade kartu ke 4G, ganti nomor ponsel, pilih nomor ponsel, registrasi prabayar, beli paket spesial, hingga aktivasi kartu turis.
Tak hanya itu, 3Kiosk juga melayani distribusi untuk memenuhi kebutuhan retailer yang berperan sebagai penyedia produk dan perpanjangan tangan untuk program Tri.
Saat ini, sudah hadir di Kecamatan Besuki, Situbondo Kota serra Kecamatan Bondowoso. Kedepan, IOH akan terus memperluas jangkauan 3Kiosk di titik strategis, terutama kecamatan dengan populasi dan site (pemancar jaringan) IOH terbanyak.
District Operation Head East Java, Jember, & Bali Nusra Indosat Ooredoo Hutchison, Vega Sumampouw mengatakan, 3Kiosk upaya untuk berada lebih dekat dengan pelanggan dan retailer di daerah pedesaan.
Total hingga saat ini sudah ada sekitar 11 3Kiosk yang tersebar di Kecamatan di Jawa Timur. “Kami memilih dengan pertimbangan populasi dan site terbanyak yang memang kebutuhan pelanggannya cukup tinggi,” katanya.
Pembukaan 3Kiosk menjadi salah satu upaya IOH untuk senantiasa memberdayakan masyarakat lokal dan UMKM di Indonesia, di mana local partner distributor mitra harus merupakan putra atau putri daerah.
“Kami berharap pelanggan di daerah pedesaan dapat dengan mudah merasakan pelayanan dengan kualitas yang sama baiknya,” tutup Vega. (Sug)