BANYUWANGI, beritalima.com – Guna mendukung program pemerintah di bidang kesehatan dalam menanggulangi penyakit difteri, personel Koramil 0825/11 Pesanggaran membantu dan mendukung kegiatan Out Break Immunization (ORI) Difteri kepada siswa siswi SMK DARUL FALAH Pesanggaran yang bertempat di Desa Kandangan Kecamatan Pesanggaran oleh PKM Sumberagung Kecamatan Pesanggaran dengan jumlah siswa siswi sekitar 110 orang, Kamis, 06/09/2018
Difteri adalah infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium. Gejalanya berupa sakit tenggorokan, demam, dan terbentuknya lapisan di amandel dan tenggorokan. Dalam kasus yang parah, infeksi bisa menyebar ke organ tubuh lain seperti jantung dan sistem saraf. Beberapa pasien juga mengalami infeksi kulit. Bakteri penyebab penyakit ini menghasilkan racun yang berbahaya jika menyebar ke bagian tubuh lain.
Cara terbaik mencegah difteri adalah dengan vaksin. Di Indonesia, vaksin difteri biasanya diberikan lewat imunisasi DPT (Difteri, Tetanus, Pertusis), sebanyak lima kali semenjak bayi berusia 2 bulan. Untuk anak usia di atas 7 tahun diberikan vaksinasi Td atau Tdap. Vaksin Td/Tdap akan melindungi terhadap tetanus, difteri, dan pertusis harus diulang setiap 10 tahun sekali. Ini juga termasuk untuk orang dewasa.
Dalam upaya pencegahan tersebut personel Koramil 0825/11 Pesanggaran membantu pelaksanaan pendampingan pemberian vaksin Disteri tahap 2 bersama petugas Puskesmas Sumberagung Kecamatan Pesanggaran.
Menurut Kapten Arm Sutoyo, SH Danramil 0825/11 Pesanggaran mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto mengatakan,” Keterlibatan personel Koramil 0825/11 Pesanggaran dalam upaya pendampingan ORI adalah turut serta membantu program pemerintah melalui dinas kesehatan berupa imunisasi ORI kepada Balita serta para pelajar sangat penting guna menjaga kesehatan mereka agar tidak mudah terjangkit penyakit, dalam hal ini Babinsa diwilayah Desa binaannya harus mendukung dan melakukan pendampingan guna pelaksanaan kegiatan dilapangan dapat berjalan lancar, sukses dan kondusif, selain itu tujuan dilaksanakannya ORI ini juga bertujuan,
1. Antibodi anak meningkat.
2. Menurunkan risiko terkena penyakit yang bisa mematikan.
3. Memutuskan transmisi penularan penyakit.
4. Memberikan kesehatan kepada anak-anak yang rentan akan terkena penyakit menular,”tuturnya.(Abi/Pen25)
