MADIUN, beritalima.com- Sehari setelah Pemkot Madiun, Jawa Timur, menyerahkan Laporan Daerah (LKD) di Sidoarjo, rombongan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Timur berkunjung ke Kota Madiun, Kamis 30 Januari 2020.
Kehadirannya disambut oleh Walikota Madiun H. Maidi, Sekda Rusdiyanto, dan pimpinan OPD terkait.
Dalam kunjungan tersebut, perwakilan BPK menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Madiun sebagai daerah pertama di Jawa Timur yang menyerahkan LKD.
Tak hanya itu, BPK juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat pihaknya akan melaksanakan verifikasi lapangan terkait penggunaan anggaran pada OPD di lingkungan Pemkot Madiun. Hasilnya akan digunakan sebagai penentu peringkat daerah di wilayah Jatim.
Atas kunjungan tersebut, Walikota Madiun, H. Maidi, menyampaikan bahwa pihaknya akan bekerja sama dengan BPK. Yakni, dengan mendorong OPD memberikan laporan keuangan secara terperinci dan transparan.
Pada kesempatan itu, Walikota juga menyampaikan program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pemkot pada 2020. Serta, upaya pembangunan kota melalui dana corporate social responsibility (CSR).
“Kami juga mendorong perusahaan di wilayah Madiun untuk mendukung upaya pembangunan kota,” kata H. Maidi.
Beberapa proyek yang menggunakan dana CSR di antaranya pembangunan taman selamat datang di depan PG Rejo Agung Baru, pembangunan pulau di perempatan, serta program penanaman pohon di sepanjang jalan utama. Seperti, Jalan Pahlawan, Diponegoro, dan Dr Soetomo.
Walikota pun berharap, survei dan verifikasi yang dilaksanakan BPK nantinya bisa mendapatkan gambaran tentang penggunaan anggaran di Kota Madiun secara jelas. Juga, memberikan hasil yang terbaik bagi Kota Madiun.
“Mewujudkan Kota Madiun yang bersih dan transparan merupakan visi misi kami untuk menjadi lebih baik,” tegasnya. (Sumber Diskominfo).
H. Maidi (atas).