Pesan Kepedulian Sosial Paus Fransiskus Dalam Lukisan Denny JA 

  • Whatsapp
Lukisan Denny JA terkait kepedulian sosial Paus (foto: istimewa)

Jakarta, beritalima.com|– Denny JA, Pendiri Esoterika Forum Spiritualitas dan ketua umum Perkumpulan Penulis Satupena, membuat lukisan menarik dibantu Kecerdasan Buatan (AI: artificial intelligence) tentang kepedulian sosial Paus.

“Lukisan saya ini menggambarkan dua hal yang paling menonjol dari Paus Fransiskus. Pertama: perhatian paus terhadap rakyat kecil, mereka yang terpinggirkan.K edua, perhatian Paus terhadap toleransi agama,” kata Denny dihadapan wartawan saat menunjukkan 10 lukisannya dalam Festival Toleransi di Galery Nasional, Jakarta, 2-4 September 2024.

Festival toleransi ini dihadiri 12 Duta Besar negara sahabat, dibuka oleh Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan pidato Ketua Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Abdul Mu’ti. Festival terbuka umum dan gratis, sekaligus menyambut kedatangan Paus pada 3-6 September di Indonesia.

Nama Pau sebenarnya adalah Jorge Mario Bergoglio dari Argentina. Ketika dipilih menjadi Paus, di 2013, ia memilih nama Fransiskus, santo yang dikaguminya.

Nama ini berasal dari Santo Fransiskus dari Asisi, yang hidup tahun 1181-1226, sekitar 800 tahun lalu. Santo Fransiskus itu pendiri Orde Fransiskus, yang sangat memperhatikan kemiskinan, ketidak adilan dan nasib rakyat kecil.

“Karena itu dalam lukisan saya, Paus digambarkan sedang mencuci rakyat kecil. Itu simbol pemimpin yang melayani rakyat kecil, bukan dilayani. Itu memang menjadi karakter utama Paus Fransiskus,” jelas Denny.

Dulu, yang dicuci adalah kaki rakyat Katolik. Kini juga wanita, pria Hindu dan Muslim. Paus mengajarkan bahwa pelayanannya untuk umat manusia, tak hanya mereka yang seagamanya.

Tampak di lukisan Denny, Paus mencuci kaki rakyat Indonesia, ada yang bergama Hindu, Islam. “Tentu ini tak benar- benar terjadi. Saya sebagai pelukis, yang dibantu Artificial Intelligence, hanya mengimajinasikannya,” kisah Denny.

 

Jurnalis: Abri/Rendy

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait