Petugas Lapas Pemuda Madiun Temukan 4 Paket Narkoba Dalam Dubur Pengunjung

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Pemeriksaan bagi pengunjung maupun warga binaan di Lapas Pemuda Madiun (Lasdaun), Jawa Timur, sangat ketat.

Meski begitu, semua pemeriksaan dilakukan dengan sopan terukur dan sesuai dengan Undang-Undang Pemasyarakatan maupun peraturan dari Dirjen Bapas.

Hasilnya, petugas berhasil menggagalkan penyelundupan 4 paket narkoba yang disembunyikan di dubur pengunjung, Kamis 1 Desember 2022, siang kemarin

Kejadian bermula dari salah satu pengunjung berinisial T (46) asal Bangkalan, Madura, yang ingin mengunjungi adik kandungnya, S (39), yang sedang dalam masa pidana di Lapas Pemuda Madiun.

Awalnya, semua berjalan normal ketika pria paruh baya tersebut mendaftar di layanan administrasi hingga menitipkan barang makanan.

Namun saat memasuki Ruang Penjaga Pintu Utama (P2U), petugas penggeledah badan menemukan ada yang mengganjal pada belahan dubur pria tersebut. Sehingga petugas meminta pria tersebut melepas celananya, namun menolak.

“Sempat ada perlawanan ketika diperiksa petugas kami. Akhirnya petugas penggeledah badan menghubungi Koordinator Layanan Kunjungan dan Petugas P2U,” tutur Kalapas Pemuda Madiun, Ardian Nova, Jumat 2 Desember 2022.

Ketika diperiksa lebih teliti, ternyata ada tiga bungkus sabu-sabu dan 10 butir inex yang dibungkus rapi menggunakan kondom.

“Kemudian kita desak pelaku untuk mengeluarkan sendiri barang tersebut saat itu juga. Selang beberapa saat, Satreskoba Polres Madiun Kota tiba dan kita periksa bersama,” tambahnya.

Saat dilakukan pemeriksaan, lanjutnya, terdapat 4 paket narkoba. Tiga paket diduga jenis sabu masing-masing seberat 8,82 gram, 9,90 gram dan 9,90 gram. Satu paket lainnya berisi pil diduga jenis inex sebanyak 10 butir.

Nova menegaskan, pihaknya selalu berkomitmen melakukan pemberantasan peredaran gelap narkoba. Untuk itu, pihak Lapas Pemuda Madiun menyerahkan sepenuhnya proses penyidikan pelaku kepada Polres Madiun Kota.

“Kami serahkan sepenuhnya kepada kepolisian sebagai penyidik yang berwenang. Jika ada yang diperlukan, kami siap bersinergi untuk menyelesaikan kasus ini,” tandasnya. (Hms/editor Dibyo).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait