SURABAYA, Beritalima.com-
Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37 di Universitas Airlangga (Unair) kembali menghadirkan pameran poster ilmiah sebagai salah satu rangkaian acara utama.
Ketua koordinasi pameran poster, Dr A Shofy Mubarak SPi MSi, memaparkan konsep pameran yang memiliki beberapa perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya. Tahun ini, pameran poster menghadirkan inovasi poster digital yang menarik perhatian.
“Pameran poster PIMNAS kali ini akan menampilkan 525 poster yang dilaksanakan di Gedung olahraga Kampus MERR (C) Universitas Airlangga. Nantinya akan terdapat pembagian menjadi tiga tahap. Pada Senin (14/10/2024), pameran hanya terbuka untuk peserta PIMNAS. Setelah tahap penjurian selesai, pameran akan memperbolehkan masyarakat umum untuk melihat mulai Rabu (16/10/2024) hingga Jumat (18/10/2024) dari pagi hingga sore hari,” kata Shofy.
Konsep Poster Digital
Tahun ini, Shofy menceritakan terkait tema pameran poster PIMNAS. Ia menjelaskan, secara garis besar konsep poster sama dengan tahun sebelumnya. Setiap tim peserta akan membuat poster yang kemudian mereka tempel di booth yang tersedia.
“Namun, yang membedakan adalah pada tahun ini kami inisiasi adanya pameran poster digital yang memuat karya dari peserta yang tidak lolos PIMNAS,” jelas Shofy.
Shofy menyebut, poster digital tidak hanya ditampilkan, tetapi juga diperlombakan secara nasional. Poster yang memenuhi syarat akan mendapat kesempatan untuk tampil secara digital serta terdapat penilaian.
“Setelah selesai melakukan penilaian, peserta yang terpilih dapat memperoleh medali dengan kategori juara mirip dengan PIMNAS yaitu juara 1, 2, dan 3,” tambahnya.
Inovasi untuk Masa Depan
Menurut Shofy, kegiatan ini menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengekspresikan kreativitas dan kemampuannya dalam menyampaikan ide kepada khalayak luas. Ia berharap, pameran ini dapat memicu inovasi baru di kalangan mahasiswa sehingga dapat memunculkan ide baru yang inovatif.
“Agar kreativitas mahasiswa terasah, mereka perlu belajar mengilustrasikan ide mereka melalui poster yang mudah dibaca dan dipahami oleh berbagai kalangan, baik akademisi maupun masyarakat umum,” ujarnya.
Shofy juga menekankan pentingnya peran Universitas Airlangga yang kembali terpilih sebagai tuan rumah setelah 22 tahun.
“Ini merupakan kesempatan berharga Unair menjadi tuan rumah PIMNAS setelah jangka waktu yang cukup lama. Maka dari itu, melalui pameran poster ini, kami berharap mahasiswa dapat belajar banyak mengenai pengembangan riset di Indonesia. Semoga acara ini bisa menginspirasi mahasiswa untuk menghasilkan karya yang lebih baik di masa mendatang,” tutupnya.(Yul)