Tulungagung, beritalima.com- Peringatan Hari Ibu Tahun 2022, anggota Perempuan Indonesia Raya (PIRA) cabang Tulungagung, menggelar Bakti Sosial dengan membagikan puluhan paket sembako kepada lansia.
Pembagian sembako kepada lansia di wilayah Desa Beji Kecamatan Boyolangu, dan Desa Tapan, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung. Kamis, (22/12/2022).
Anggota PIRA Bukan hanya sebagai perempuan politik saja, namun ini wujud kepedulian terhadap sesama, utamanya bagi warga kurang mampu dan lansia yang layak mendapatkan uluran tangan.
Terbukti, PIRA sudah banyak melakukan kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan dan pemberdayaan perempuan di Kabupaten Tulungagung.
Ketua PIRA Yuyun Wahyuni cabang Tulungagung melalui Bendahara, Ny. Yuyun Wahyuni saat ditemui disela kegiatan mengatakan bahwa, bertepatan dengan hari ibu membagikan sembako sebanyak 50 paket.
“Hari ini, bertepatan dengan Peringatan Hari Ibu, anggota PIRA Cabang Tulungagung membagikan 50 paket sembako di dua lokasi yakni, di Desa Tapan oleh Ketua PIRA, Ibu Supiah, dan di Desa Beji dengan sasaran lansia yang sedang sakit,” terang Yuyun.
Yuyun menambahkan, Peringatan Hari Ibu (PHI) menjadi momentum untuk terus mengingatkan seluruh masyarakat bahwa, peranan perempuan merupakan motor penggerak keberhasilan suatu pembangunan.
“Bertepatan peringatan Hari Ibu ini, menjadi momen khusus bagi kami anggota PIRA Cabang Tulungagung untuk lebih meningkatkan perhatian kita membantu meringankan beban masyarakat, khususnya lansia yang kurang mampu,” tambahnya.
Pihaknya berharap, semua pemangku kepentingan dan masyarakat Kabupaten Tulungagung, untuk memberikan perhatian lebih akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai bidang. Seperti bidang pembangunan dan memberikan perhatian kepada para lansia yang kurang mampu.
“Masih banyak kita temui saudara-saudara kita, dan juga ibu-ibu lansia yang kurang mampu, bahkan ada yang sakit, yang sangat membutuhkan bantuan,” harapnya.
“Semoga kegiatan sosial yang dilakukan PIRA Cabang Tulungagung ini bisa sedikit membantu meringankan beban, dan bisa memotivasi, serta mampu mengetuk hati para pemangku kebijakan dan masyarakat luas untuk ikut serta membantu meringankan warga yang kurang mampu di Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya. (Dst).