TULUNGAGUNG, beritalima.com- Pemerintah Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Minggu 1 Oktoter 2023.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini, mengambil tema “Pancasila Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Maju”.
Upacara dihadiri oleh Forkopimda, Sekdakab, Kepala OPD serta Toga/Tomas, dengan diikuti peserta upacara yang terdiri dari personel Kodim 0807, Polres Tulungagung, ASN lingkup Pemkab, Pelajar dan Pramuka.
Ada beberapa hal penting yang perlu dimaknai dalam peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun ini, Diantaranya, terkait nilai-nilai Pancasila yang harus dipertahankan dan diamalkan bersama.
Hal ini disampaikan oleh, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno seusai memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila.
Menurutnya, nilai persatuan dan kesatuan sangat penting untuk dijaga, terlebih pada era saat ini karena sebentar lagi Indonesia akan mengadakan pesta demokrasi yakni Pemilu serentak 2024.
“Dalam waktu dekat ini akan ada pesta demokrasi, untuk itu kita semuanya harus menjaga nilai persatuan dan kesatuan karena ini sangat penting,” ucap Heru Suseno.
Selain itu, menurutnya, yang tak kalah penting terkait keadilan sosial dalam hal ini adalah mengenai kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat.
“Dalam kesejahteraan masyarakat ada ketahanan pangan yang harus kita perhatikan, yang mana kedaulatan pangan sangat penting, jangan sampai soal pangan kemudian menjadikan keresahan di masyarakat,” ujarnya.
Lanjut Heru Suseno mengatakan, dari pantauan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tulungagung, komoditi padi dan beras di wilayah Tulungagung untuk saat ini masih relatif stabil.
“Harga beras kualitas medium stabil dan kualitas beras premium masih dibawah harga eceran tertinggi (HET), artinya untuk kebutuhan pangan di Tulungagung masih terkendali,” lanjutnya.
Sementara itu, terkait dengan permasalahan gesekan-gesekan antar perguruan silat yang ada di Tulungagung, pihaknya menerangkan, sebentar lagi ada peraturan yang dijadikan landasan untuk menjaga agar situasi Kamtibmas di Tulungagung senantiasa aman dan kondusif.
“Sudah beberapa kali kita berdiskusi dengan Kapolres dan Sekda untuk mencermati permasalahan yang menyebabkan terjadinya gesekan. Perbupnya sebentar lagi keluar, artinya kita sudah punya landasan untuk mengatur teman-teman perguruan silat agar bisa terkendali,” pungkasnya. (Dst).