SURABAYA, beritalima.com | Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Insan Cerdas Indonesia bersama IC School selesai gelar acara Kreatif Selamanya di Royal Plaza Surabaya, Kamis-Jumat (8-9/6/2023).
Ketua PKBM Insan Cerdas Indonesia, Yuni Puspitasari S.Si, mengatakan, kegiatan ini merupakan ajang ekspresi pelajar kreatif Indonesia dengan mengusung tema “Memayu Hayuning Bawana Ambrasta Dur Angkara”.
“Kreatif Selamanya Jilid 9 ini membawa tema besar Tri Hita Karana, filosofi dari Bali yang artinya tiga penyebar kebahagiaan, yaitu harmonisasi dengan alam, harmonisasi sesama manusia, dan harmonisasi pada Tuhan,” terangnya.
Kegiatan yang melibatkan siswa IC School ini mendapat dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Dinas Pendidikan Surabaya. Selain pameran juga ada talkshow literasi keuangan, serta talkshow tentang lingkungan.
“Harapan kami melalui kegiatan ini para siswa IC School akan lebih percaya diri dan lebih semangat dalam berkarya,” tambah Yuni.
Kegiatan selama 2 hari ini juga mendapat support Hotel Ciputra World Surabaya. Director of Human Resources Hotel Ciputra World Surabaya, Treti C. Kusumawardani mengatakan, keterlibatan pihaknya dalam kegiatan ini bukan yang pertama.
“Kami diminta ikut bergabung dalam acara ini setelah sebelumnya mengikuti workshop. Kami mensupport linen sebagai bahan dasar pembuatan tas yang dihadirkan dalam acara kali ini,” ujar Treti.
“Salah satu campaign yang kami lakukan adalah mengenai recycle tekstil. Kami memberikan limbah sprei dan sarung bantal dari hotel kami untuk didaur ulang dan dikreasikan kembali dengan teknik sibhori sehingga berubah bentuk dan nilai ekonomisnya keluar lagi,” papar Treti.
Treti berharap kedepan PKBM Insan Cerdas Indonesia dan IC School juga mengajak hotel-hotel lain untuk ikut bergabung dalam agenda Kreasi Selamanya berikutnya. Karena, limbah hotel bisa dikreasikan kembali hingga punya nilai ekonomis.
“Kegiatan seperti ini sebelumnya juga sudah kami lakukan, bekerja sama dengan UMKM. Limbah linen kami berikan dan mereka ubah dengan teknik sibhori atau ecoprint menjadi tas bahkan juga dibuat kain batik, sehingga limbah hotel bisa tersalurkan,” tutupnya. (Gan)
Ka-ki: Yuni Puspitasari, Treti dan pembimbing IC School dengan produk dari limbah cucian hotel di acara Kreatif Selamanya, Jumat (9/6/2023).
