SURABAYA, beritalima.com | Isi kendaraan listrik tidak perlu menunggu waktu lama. Kini Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Ultra Fast Charging telah tersedia di beberapa wilayah Jawa Timur (Jatim).
Kelebihan SPKLU Ultra Fast Charging ialah pengisian daya yang tidak memakan waktu lama. Jika biasanya membutuhkan waktu hingga 2 jam untuk full charging, dengan SPKLU hanya butuh waktu kurang lebih 40 menit.
Secara bertahap, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menambah 4 SPKLU Ultra Fast Charging dan 1 SPKLU Fast Charging. Kelima SPKLU ini terpasang di berbagai wilayah Jatim seperti di Ayam Geringging Citraland kapasitas 50 kW, UP3 Situbondo kapasitas 200 kW, Watudodol Banyuwangi kapasitas 200 kW, UP3 Pasuruan kapasitas 200 kW, dan ULP Probolinggo kapasitas 200 kW.
Dengan penambahan SPKLU di 5 titik ini, jumlah SPKLU di Jatim kini jadi 13. Penambahan SPKLU ini, kata General Manager PLN UID Jawa Timur Lasiran, untuk mendukung pertumbuhan iklim kendaraan listrik di Jatim, yang bertepatan dengan momentum mudik lebaran.
“SPKLU yang baru beroperasi ini tarif per kWh pun sama, yakni Rp 2.466,-. Kelebihannya lebih cepat, sehingga menghemat waktu para pengguna kendaraan listrik,” terang Lasiran, Sabtu (22/4/2023).
Ia mengimbau pada seluruh masyarakat untuk dapat memanfaatkan fasilitas SPKLU ini dengan nyaman. Untuk penggunaan bisa melalui aplikasi PLN Mobile.
William pemudik dari Tangerang tujuan ke Bali mengungkapkan pengalaman positifnya menggunakan SPKLU Ultra Fast Charging di Situbondo. “Waktu pengisian terbilang cepat, dari 50% hingga 100% hanya membutuhkan waktu 40 menit,” ujarnya.
“Tempatnya pun cukup nyaman untuk menunggu, ada snack, minuman dan tempat istirahat. Dan petugas yang membantu pun sangat sigap,” tambahnya. (Gan)
Teks Foto: SPKLU Ultra Fast Charging di Situbondo.
