Bengkulu, beritalima.com — Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu mengelar Lomba Kesiapsiagaan Bencana Berbasis Kerelawanan (LKBBK) di Gedung PMI Provinsi Bengkulu, Senin (24/12/2018). Kegiatan ini dalam rangka melakukan pembinaan dan pelatihan-pelatihan di tingkat dasar maupun tingkat lanjutan kepada para pelajar tingkat SD, SMP dan SMA sederajat sekaligus sebagai bentuk memberikan motivasi terhadap para pelajar dalam menghadapi bencana
“Alhamdulillah peserta yang ikut dalam lomba cukup banyak yaitu sebanyak 928 orang dari berbagai sekolah yang ada di delapan Kabuaten atau Kota di Provinsi Bengkulu dan ada 2 Kabuaten yang tidak sempat mengirimkan. Maka dua Kabupaten ini menjadi perhatian kita, dan sebenarnya mereka merugi tidak mengikuti kegiatan kita ini,”ungkap Wakil Ketua PMI, Asnawi A. Lamat.
Asnawi mengatakan, lomba ini akan melatih kemampuan dan keterampilan para pelajar untuk bersaing dan berkompetisi sehingga akan memberikan dampak positif bagi para peserta. Pasalnya, mulai dari tingkat dasar mereka sudah dikenalkan dengan kepalangmerahan dan tentunya jiwa kepedulian yang berbentuk kemanusiaan sudah di pupuk sejak dini.
“Saya merasakan sendiri anak-anak palang merah kita, palang merah remaja kita saya nilai sudah mampu melakukan berbagai kegiatan. Kita juga selalu memberikan bantuan kepada provinsi yang belakangan ini terkena bencana dan alhamdulillah tim kesehatan dasar darurat kita mereka sangat dibutuhkan. Selan itu, kawan-kawan di daerah juga mengumpulkan dana untk memberikan bantuan kepada saudara kita yang dilanda bencana, ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat melalui PMI yang kita salurkan kepada saudara kita yang terkena bencana,” ujar Asnawi.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Permasyarakatan Provinsi Bengkulu, Rusdi Bakar sangat mengapresiasi kegiatan positif tersebut yang menurutnya akan memberikan dampak positif dan menumbuh kembangkan potensi, keterampilan dan kemampuan bagi para peserta sekaligus menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama.
“Kegiatan ini sangat positif, yang pertama akan mengasah kemampuan dan potensi bagi para peserta dan menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama. Dalam hal ini kita sangat mendukung dan kita harap PMI ke depannya akan lebih baik dalam menjalankan tugas kemanusiaan,” ujar Rusdi.
Perlombaan tersebut dilaksanakan dari tanggal 23 sampai dengan 27 Desember 2018 dan dilakukan setiap 4 tahun sekali yang terdiri dari perebutan piala khusus relawan, piala PMR Wira dan PMR Madya. Acara tersebut juga dihadiri oleh Komandan TNI AL, Kepala Basarnas Provinsi Bengkulu dan Staf Ahli Bidang Permasyarakatan Provinsi Bengkulu serta pihak terkait lainnya. (Mts)