Pokdarwis Pulau Merah Menjerit, Pemdes Sumberagung diduga Kurang Perhatian

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Perkembangan sektor pariwisata di Banyuwangi, Jawa Timur, ternyata belum dibarengi sinergitas antar pihak. Seperti yang terjadi di destinasi unggulan Bumi Blambangan, pantai Pulau Merah, di Desa Sumbergung, Kecamatan Pesanggaran.

Disini, Kelompok Masyarakat Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Merah, selaku pengelola menjerit. Mereka menilai hingga kini kepedulian dari pemerintah desa setempat masih minim. Padahal, dari hasil pengelolaan, desa mendapat sharing melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

“Desa mendapat tiga persen dari hasil pengelolaan tempat wisata,” ucap Ketua Pokdarwis Pulau Merah, Poniran, Kamis (25/10/2018).

Pria yang akrab disapa Rakhe ini juga menyampaikan, selama ini Pemerintah Desa Sumberagung, hanya memberikan bantuan tong sampah dan alat komunikasi Handy Talky (HT).

Meskipun lokasi pantai Pulau Merah berada dikawasan Perhutani, dia berharap ada kepedulian pemerintah desa. Baik dalam bentuk pembinaan maupun bantuan sarana pra sarana. Mengingat sektor pariwisata memang menjadi program andalan Pemerintah Daerah Banyuwangi.

Sementara itu Kepala Desa (Kades) Sumberagung, Vivin Agustin, mengakui bahwa pihaknya belum menyentuh Pokdarwis Pulau Merah. Namun dia berjanji akan menggelontorkan bantuan pada 2019 mendatang.

“Sebelumnya kepengurusan Pokdarwis Pulau Merah kan masih carut marut, kini sudah tertata,” katanya.

Kades yang biasa dipanggil Vivin ini juga menjelaskan, bahwa dari hasil pengelolaan tempat wisata, pemerintah desa mendapat jatah dua persen saja. Pemerintah daerah mendapat sepuluh persen.

“Untuk Perhutani 60 persen,” pungkasnya. (Tim)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *