FAKFAK, beritalima.com – Kepolisian Resort Fakfak, Polda Papua Barat menggelar
rapat eksternal OPS Ramadniya 2017 dan bukan puasa bersama tokoh
masyarakat (Tomas), Tokoh Agama (Toga) di Mapoles Fakfak, Senin (19/6/2017)
sore.
Rapat tersebut dipimpin Kapolres Fakfak, AKPB. Gazali Ahmad, S.IK. MH
dihadiri Dandim 1706/Fakfak Letkok Inf. Catur Adi Siswoyo, S.IP,
Kepala Bulog Sub Drive Fakfak, Ambrullah.
Hadi pula Dan Subdenpom, Lettu CPM Ari Yotefa, perwakilan Dinas
Perhubungan, Pegadaian, Satpol PP, Tokoh Agama, Pasantren
Hidayahtullah, Perwira, Anggota TNI/ Polri serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya Kapolres Fakfak menyampaikan beberapa hal penting
terkait kegiatan operasi Ramadniya Dan Paham Radikalisme di Kabupaten
Fakfak dan menyambut Hari Raya Idul Fitri.
“Pelaksanaan operasi kemanusian pelaksanaan, polri tidak bekerja
sendiri namun bekerjasama TNI, juga Pemerintah dan tokoh masyarakat
dan tokoh agama,”ujar Kapolres.
Menurut Kapolres, tujuan operasi Ramadniya adalah memberikan rasa aman
kepada masyarakat dalam menyambut hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah.
“Polres Fakfak mensiagakan anggota dan bekerja sama dengan TNI dan
Dinas Perhubungan dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1438
Hijriyah,”ujar Kapolres.
Kapolres menghimbau kepada semua pihak termasuk Polri dan TNI guna
mengantisipasi pengamanan malam Takbiran karena banyaknya kendaraan
yang menggunakan knalpot racing yang selalu mengganggu ketertiban
masyarakat.
“Penegakan hukum seharusnya tidak dilakukan namun Polres Fakfak
memberikan teguran dan memberikan himbauan untuk tidak menggunakan
kendaraan yang suara knalpot,”pinta Kapolres.
Dalam acara tersebut, Kapolres Fakfak memberikan tali asih kepada
perwakilan Pesantren Hidayatullah dan Asrama Putri Santo Donbosko
Fakfak.
Ketua MUI Kabupaten Fakfak Drs. Mustaqhfirin, M.Si dalam tauziahnya
sebagai umat muslim wajib membaca Al Qur’an dan menghayati.
“Amalkan dalam kehidupan kita sehari-hari dan waspada dari kelompok
Radikalisme yang selalu mengancam kita dan hindari permusuhan sesama
umat manusia,”ujarnya.
Buka puasa bersama yang dipimpin oleh Ketua MUI dilanjutkan dengan
shalat magrib secara berjamaah. [try]