Polres Gelar Apel Pasukan Operasi Ketupat Semeru, Musnahkan BB Miras dan Knalpot Brong

  • Whatsapp

TULUNGAGUNG, beritalima.com- Dalam rangka pengamanan Arus Mudik dan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Polres Tulungagung, Polda Jatim, menggelar apel pasukan operasi Ketupat Semeru tahun 2025.

Apel gelar pasukan berlangsung di halaman kantor Pemkab Tulungagung, dipimpin Kapolres Tulungagung AKBP Muhammad Taat Resdi. Kamis, (20/03/2025).

Dalam sambutannya, Kapolres Tulungagung AKBP Taat Resdi mengatakan bahwa, hari ini gelar apel pasukan untuk operasi Ketupat Semeru Tahun 2025.

“Apel ini bertujuan untuk pelaksanaan pengamanan rangkaian kegiatan ramadan dan idul fitri”, ujarnya.

Usai apel gelar pasukan, Polres Tulungagung juga melaksanakan pemusnahan knalpot brong dan miras.

Pemusnahan knalpot brong hasil penertiban sepanjang februari dan maret. Barang bukti yang berhasil diamankan sejumlah 407 knalpot brong.

“knalpot brong ini menjadi prioritas kami, karena menindaklanjuti keluhan dari masyarakat yang sangat meresahkan dan mengganggu. Penindakan ini dilakukan oleh jajaran Polsek dan Polres”, ungkapnya.

Selain knalpot brong, lanjutnya, Polres Tulungagung juga memusnahkan minuman keras (Miras) dengan berbagai merek.

“Ada 3.512 botol miras berbagai merek dan jenis kita musnahkan. Ini dari penindakan yang dilakukan oleh jajaran Polsek dan Polres,” lanjut Kapolres.

Pihaknya menerangkan, sejak hari pertama ramadan ada 11 TKP sahur on the rood menggunakan sound sistem yang sangat mengganggu masyarakat dan berbahaya, berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas seperti perkelahian antar kelompok tertentu.

“Peserta SOTR dengan sound sistem melanggar aturan lalu lintas, dengan dilakukan penyitaan berdasarkan UU Lalulintas dan akan dilakukan sidang setelah lebaran”, terangnya.

“Polres Tulungagung juga melakukan penindakan terhadap peredaran mercon, petasan dan bahan peledak. Ada 7 TSK di 5 TKP dengan BB 10,5 gram bubuk mesiu,” tambahnya.

Dijelaskannya, antisipasi kedepan dalam Operasi Ketupat yakni menekan dan pencegahan angka kecelakaan.

“Sepanjang operasi ketupat ini, semoga tidak terjadi kecelakaan lalu lintas, aktifitas masyarakat aman lancar. Kami juga menghimbau, hati hati patuhi aturan berlalulintas di jalan”, harapan Kapolres.

“Terakhir, antisipasi adanya tradisi menerbangkan balon udara yang dilakukan di akhir Ramadhan dan Idul Fitri. Polres Tulungagung juga sudah melakukan imbauan tidak menerbangkan balon udara, apabila masih didapati yang melanggar akan dilakukan penindakan secara hukum,” pungkasnya. (Dst).

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait