LUMAJANG,beritalima.com- Gelar acara Temu Investasi se Bakorwil V Jember, acara tersebut dibuka bupati Lumajang, Thoriqul Haq M ML (cak Thoriq). Acara yang bertajuk prioritas potensi keunggulan yang dimiliki kabupaten Lumajang, digelar di Gedung Sujono Lumajang (31/07/2019).
Dalam sambutannya, cak Thoriq menjabarkan, bahwa pemerintah kabupaten Lumajang berkomitmen pada prioritas potensi keunggulan yang dimiliki kabupaten Lumajang, khususnya, sektor Pertanian dan Pariwisata. “Saya berkebijakan akan fokus terhadap dua hal itu, mengembangkan kabupaten Lumajang melalui potensi yang berpeluang investasi”, ujar cak Thoriq.
Cak Thoriq mengatakan, bahwa pihaknya akan terus melakukan optimalisasi terhadap potensi yang dimiliki oleh kabupaten Lumajang tersebut. “Prioritas kita adalah mengoptimalkan produksi pertanian dengan segala variannya, dengan segala proses keunggulannya, yang tak terpisahkan dari keunggulan kabupaten Lumajang di bidang Pertanian”, jelas cak Thoriq.
Menurutnya, potensi yang dimiliki Kab. Lumajang di sektor pertanian, tergolong unggul. Pasalnya, keunggulan hasil pertanian, seperti beras, mampu menembus pasar ritel sekelas Transmart. “Saya berkomitmen, akan terus kami dorong terkait beras Lumajang tersebut supaya memiliki nilai tambah secara kualitas”, tambah cak Thoriq.
Sehubungan dengan itu, Pemkab Lumajang membuka pintu bagi para jejaring usaha, untuk mengelola beras tersebut. Nantinya, diharapkan memiliki nilai yang sesuai dengan keunggulannya. “Saya persilahkan dengan leluasa. Saya persilahkan dengan keinginan yang seluas-luasnya, supaya produk kabupaten Lumajang ini mendapatkan pasar yang sebenarnya”, pungkas cak Thoriq.
Menyinggung potensi sektor Pariwisata, cak Thoriq akan fokus pada optimalisasi obyek wisata pemandian Selokambang. Cak Thoriq membuka pintu seluas-luasnya bagi para jejaring usaha yang akan mengelola potensi wisata yang menjadi unggulan kabupaten Lumajang tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Akhmad Taufik Hidayat SH M Hum melaporkan, bahwa, temu Investasi itu, bertujuan untuk meningkatkan nilai investasi dan realisasi investasi yang ada di Lumajang, sehingga terjalin kerjasama antara pelaku usaha yang berasal dari kabupaten Lumajang maupun dari luar kabupaten Lumajang.
Temu Investasi itu, diikuti kurang lebih 125 orang, terdiri dari, 35 undangan dari luar kabupaten Lumajang dan 90 orang dari pengusaha UMKM dan OPD terkait di kabupaten Lumajang. (Jwo).