SURABAYA,beritalima.com – Meski telah lama ditutup oleh Pemerintah Kota Surabaya, Namun pratek prostitusi masih saja terjadi di eks lokalisasi dolly. Ini terbukti, Senin (25/7/2016) malem Satpol pp Kota Surabaya bersama Unit Perlindungan Perempuan Dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya grebek kawasan Kupang Gunung Timur VII rumah nomer 22 yang dijadikan tempat menjalankan prostitusi terselubung. Saat petugas membuka salah satu kamar petugas menemukan seorang psk yang sedang melayani tamu. Petugas Polwan langsung menyuruh psk untuk memakai baju dan celana.
Dilokasi yang sama petugas juga mengamankan 2 psk lain yang sedang menunggu bokingan.Tak hanya mengamankan psk petugas juga mengamankan seorang mucikari.Petugas kepolisian sempat kesulitan saat mengamankan sang mucikari ini lantaran terus berkelit dan berusaha kabur.
Selain mengamakan 3 psk petugas juga mengamankan 2 pria yang diduga sebagai makelar. Kelimanya langsung diglandang ke Polrestabes Surabaya guna dimintai keterangan lebih lanjut.
Kasih Ops Satpol pp Kota Surabaya Dari menghimbau Kepada masyarakat atau warga yang berada di kawasan eks lokalisasi dolly untuk ikut membantu menjaga atau pengawasan dan apa bilah ada yang berani buka laporkan kepada petugas,Ucapnya.
Penggrebekan ini menjadi bukti bawah eks lokalisasi dolly walau telah ditutup, Namun praktek prostitusi masih terjadi.(sh86)
