MAGETAN, beritalima.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peluncuran program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) binaan Permodalan Nasional Madani (PNM), di lapangan Cepoko, Magetan, Jawa Timur, Jumat 1 Pebruari 2019.
Program ini diluncurkan, untuk menaikkan kesejahteraan warga, terutama ibu-ibu rumah tangga ke tingkat yang lebih baik.
Presiden meminta kepada peserta program Mekaar untuk menjaga kepercayaan yang diberikan melalui pinjaman modal tanpa agunan dengan tiga prinsip. Yaitu jujur, disiplin, dan kerja keras dalam melaksanakan usaha yang dirintisnya.
“Ibu-Ibu diberi kepercayaan, pegang yang namanya kepercayaan. Baik dari program Mekaar dari PNM, maupun dari konsumen kita,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi mengingatkan, jika menjual barang berkualitas, maka yang disampaikan kualitasnya, juga mengingatkan mutu produk yang di jual serta diberikan nama atau lebel yang dipasarkan.
“Ibu-ibu ini dipercaya. Menjadi orang yang dipercaya itu tidak mudah. Sehingga sekali lagi saya minta disiplin mengangsurnya dan kerja keras. Terus, pertahankan yang namanya kejujuran kita. Jangan dipikir saya tidak pernah mengalami. Dari usaha yang super mikro kemudian naik lagi ke tingkat yang lebih atas mikro, naik lagi ke usaha kecil,” tuturnya.
Untuk itu, Presiden berharap, peserta program Mekaar yang dapat pinjaman Rp.2 juta, bisa naik menjadi Rp.3 juta kemudian naik Rp.4 juta. “Kemudian naik lagi Rp.5 juta, Rp.6 juta dan seterusnya,” harapnya.
Untuk diketahui, penerima manfaat program Mekaar, masing-masing mendapatkan pinjaman Rp.2juta-Rp.3 juta tanpa jaminan.
Hadir dalam kesempatan ini antara lain Mensesneg Pratikno, Menteri BUMN, Koordinator Staf Khusus Presiden, Gubernur Jawa timur serta Bupati Magetan. (Hadi/editor:Dibyo).