Pria Asal Bojonegoro Edarkan Pupuk Palsu di Banyuwangi

  • Whatsapp

Banyuwangi beritalima.com – Mobil bak terbuka nopol S 9093 HG bermuatan 89 kantong pupuk yang diduga palsu diamankan aparat Polsek Srono, Kamis (9/6/2016). Penangkapan yang berlangsung sekitar pukul 12.30 WIB itu juga berhasil mengamankan sopir sekaligus pengedar pupuk asal Bojonegoro.Dia berinisial HM (45), asli Desa Sumber Gede, Kecamatan Kepuh Baru, Kabupaten Bojonegoro. Saat petugas datang dia sedang menurunkan pupuk jenis NPK di sebuah rumah warga di Desa Rejoagung, Kecamatan Srono. Kini pelaku telah berada di Mapolsek Srono untuk menjalani penyidikan.

Pupuk merek Mutiara itu didapat pelaku dari pemasok yang tinggal di Gresik. Selanjutnya pupuk kimia tersebut diedarkan di wilayah Banyuwangi dengan harga perkantong antara 200-350 ribu rupiah. Kepada para petani HM mengatakan bila pupuk dagangannya jenis NPK Mutiara yang setara dengan produk Yaramila.

Penangkapan pengedar pupuk yang diduga palsu ini dibenarkan Kapolsek Srono AKP Ali Masduki. Kasus ini telah dikoordinasikan dengan Satreskrim Polres Banyuwangi untuk langkah pengembangan. Demi keamanan seluruh barang bukti pupuk disimpan di mapolsek.

“Mobil L300 yang digunakan untuk mengangkut juga kita sita. Mengenai penanganan perkaranya masih kita dalami,” tukasnya.

Berdasarkan label yang tertulis pada kantong, pupuk yang diamankan diproduksi oleh CV Tabah Sejati dengan distributor PT Nico Mandiri Sejahtera. Aparat kepolisian menduga pupuk itu telah dipalsukan dari produksi pabrikkannya. Karena it u petugas sedang mendalami temuan ini. (Abi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *