KUPANG, beritalima.com – Berbagai produk unggulan daerah kabupaten Alor, Provinsi NusaTenggara Timur akan ditampilkan pada Expo Alor ke – 10, yang akan berlangsung pada 9 – 12 Agusus 2016 mendatang. Selain Expo Alor pada waktu yang sama juga dilaksanakan Alor Karnaval ke – 3, Budaya Festival Budaya Lamaholot (Lembata, Alor dan Flores Timur) serta Sail Indonesia.
Demikian disampaikan Bupati Alor, Amon Djobo saat jumpa pers di Kantor Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi NTT, Selasa (2/7). Saat memberikan keterangan pers, Bupati Amon Djobo didampingi Kadis Pariwisata Kabupaten Alor, Florence Gorang Mau, dan hadir pula Kadis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Nusa Tenggara Timur, Marius Jelamu.
Menurut Bupati Amon, Expo Alor I hingga Expo Alo ke – 8 dilaksanakan pada masa kepemimpinan Bupati Ans Takalapeta. Kemudian dilanjutkan pada masa kepemimpinannya sebagai Bupati Alor periode 2013 – 2018 yakni Expo Alor ke – 9 dan ke 10.
Tujuan pelaksanaan Expo Alor ini adalah mengangkat potensi ekonomi dan juga potensi – potensi lokal kabupaten Alor. “ Expo Alor mulai dari pertama sampai dengan Expo Alor ke – 10, ada beberapa tekanan yang kami buat. Yaitu memarkan semua potensi – potensi lokal, ekonomi dan berdaya saing. mulai dari kelompok – kelompok usaha kecil, PKL, BUMD maupu BUMN”, jelas Amon.
Pada Expo Alor ini, juga juga tampilkan keunggulan – keunggulan koperatif dari produk – produk yang selama ini tidak pernah digali, dipamerkan. Selain itu, juga ada situs – situs lokal diantaranya Al Quran dari kulit kayu yang ditulis dengan tangan, yang usiannya sudah empat abad lebih.
“ Alor juga juga punya pegunungan – pegunungan yang cukup indah. Jika dipandang bagaikan tentara Inggris yang berbaris menuju medan perang. Dan juga, taman wisata laut dari titik diving ada 56 titik yang berkelas dunia”, katanya.(Ang)
