MAKASSAR. Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) menandatangani kerjasama dengan Unismuh Makassar.
Naskah kerjasama kedua kampus ini diteken pada Sabtu 27 Nopember 2021 di Kampus Unismuh Makassar bertepatan peringatan Milad ke-109 Muhammadiyah tingkat Wilayah Provinsi Sulsel, Sabtu 27 Nopember 2021 di Balai Sidang Unismuh Makasaar
Para pihak yang meneken naskah kerjasama itu, Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr H. Ambo Asse, M.Ag dan Rektor UMGO, Prof. Dr. Abd. Kadim Masaong,M.Pd.
Usai penandatangan kerja sama Rektor UMGO, Abd Kadim Masaong kepada media menyatakan, Unismuh Makassar salah kampus rujukan untuk pengembangan kampus UMGO.
Pada penandatanganan kerjasama ini ada tiga hal yang akan di kerjasama kan dan dikolaborasikan pada kedua kampus yakni; pengelolaan Pesantren Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM), tandas pria kelahiran Bulukumba 14 Nopember 1961 ini.
Saat ini UMGO telah membuka PTUM dan meminta kepada Unismuh Makassar membantu dalam pengelolaan pembina dan kurikulum sehingga UMGO dapat mengikuti jejak Unismuh pada kesukesan mengelola PUTM, ungkap Guru Besar Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo ini.
Urusan lain yang di kerjasamakan adalah pada LP3M kedua kampus agar UMGO dapat lebih terampil dan berkualitas pada kegiatan riset, pengabdian pada masyarakat serta pengelolaan jurnal ilmiah bereputasi, kata Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Gorontalo pada masanya ini.
Selain itu kedua dekan FKIP UMGO dan Unismuh Makassar telah melakukan penandatangan kerjasama pada pengembangan prodi PGSD yang akan lebih dikembangkan di UMGO.
Saat ini UMGO mengelola dan membina 19 program studi S1 dengan tenaga dosen sebanyak 150 orang. Ada sebanyak 20 tenaga dosen dari berbagai program studi kini sedang merampungkan studi S3 pada beberapa pengelola Pascasarjana di Makassar, Gorontalo dan di Jawa serta pada tempat lainnya.
Penerimaaan mahasiswa baru tahun 2021 mencapai 800 orang dan dua tahun terakhir ini peminat maba terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan dan kedepan akan lebih banyak lagi.
Strategi yang ditempuh kampus guna menjaring maba dengan melakukan promosi lewat media massa dan media sosial.
Sosialisasi dan kemitraan juga dilakukan dengan Majelis Pendidikan Dasar Dan Menengah Muhammadiyah Gorontalo, Asosiasi Kepala SLTA, para alumni dan stakeholder lainnya. (yahya/ulla).
