MAKASSAR. Ketua BPH Unismuh Makassar Prof Dr.H.Gagaring Pagalung, M.Si, Ak.C.A, mengingatkan ada dua tantangan kedepan bagi enam dekan baru Unismuh Makassar yang baru dilantik.
Tantangan itu pertama adalah kehadiran era Industri 4.0 yang lebih cepat dijalani terutama pada era Covid-19. Implementasi teknologi informasi menjadi keharusan.
Menghadapi era teknologi informasi BPH Unismuh Makassar akan mempersiapkan fasilitas teknologi informasi agar mampu menghadapi tantangan itu.
Hal tersebut ditegaskan Prof Gagaring pada pelantikan enam dekan Unismuh Makassar, Kamis (1/4/2021) di Balai Sidang Muktamar Muhammadiyah Unismuh Makassar.
Dijelaskan, tantangan kedua adalah semakin ketat dan keras persaingan antar perguruan tinggi sehingga Unismuh harus setiap saat melakukan peningkatan kualitas agar mampu berdaya saing, tegas Doktor Akuntansi PPs-UGM 2006 ini.
Prof Gagaring yang juga Guru Besar Akuntansi Unhas ini mengucapkan selamat dan terima kasih kepada para dekan yang telah menyelesaikan tugas dengan baik. Kepada dekan baru dapat menjalankan tugas dengan baik pula.
Para dekan itu dilantik oleh Pelaksana Harian Rektor Unismuh Makassar, Dr Ir. H Abd Rakhim Nanda, MT, IPM, atas nama Rektor Unismuh, Prof Dr H Ambo Asse M.Ag.
Dekan baru yang dilantik itu, dua adalah wajah lama (oppo) yakni, Dekan FKIP, Erwin Akib S.Pd, Ph.D dan Dekan Fisip Dr Hj Ihyani Malik, S.Sos, M.Si.
Sedangkan dekan wajah baru, Dekan FEB, Dr. Andi Jam’an SE M.Si, Dekan Pertanian, Dr.Ir Andi Khaeriyah M.Pd, Dekan Tehnik, Dr. Hj Nurmawaty ST MT IPM dan Dekan FAI, Dr. Amirah Mawardi S.Ag, M.Si.
Hadir pada acara ini, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Dr.Ir.H.Muhammad Syaiful Saleh, M.Si. Sekretaris Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Makassar, Mustaqim Muallim, S.Ag. Ketua Dewan Guru Besar Unismuh Makassar, Prof Dr Irwan Akib, M.Pd.
Turut hadir Wakil Rektor II, Dr.H Andi Sukri Syamsuri, S.Pd, M.Hum; Wakil Rektor III, Dr. Muhammad Tahir,M.Si Wakil Rektor IV, Drs. H. Mawardi Pewangi, M.Pd.I, serta para wakil dekan dan ketua dan sekretaris program studi. (ulla/yahya).
