Jayapura, Beritalima.com. Sosok Letkol Inf Akmil Satria Marta Yudha yang baru saja dilantik menjadi Danyonif 751/Raider oleh Pangdam XVII/ Cenderawasih Mayor Jenderal TNI Hinsa Siburian di Sentani, biasa di sebut dengan panggilan Akmil Darmawin, nama tersebut diambil dari nama orang tua Akmil Satria Marta Yudha , karena nama tersebut diberikan oleh orang tua saya kebetulan orang tua saya adalah lulusan dari Akademi Militer, alasan diberikan nama Akmil Satria Marta Yudha Bukan menginginkan menjadi tentara melainkan beliau bangga bisa lolos
dan masuk Akademi Militer. Oleh karena itu orang tua kami memberikan nama Akmil Satria Marta Yuda yang saat ini menjabat Danyonif 751/R.
Saya Lulus Akademi Militer pada tahun 1998 disaat reformasi sedang bergulir, pungkasnya. Rabu (24/08).
Sebelum menjabat Danyonif 751/Raider, Letnan Kolonel Inf Akmil Satria Marta Yudha menempuh dunia kemiliteran di Akademi Militer Magelang selama empat tahun kemudian mengawali tugas pertamanya di Kopassus
walaupun menyandang corp Perwira Perhubungan. Pada saat pertama kali berdinas di Kopasus mengikuti latihan Komando pada tahun 1999 selanjutnya pada tahun 2000 ditugaskan di Ambon yang saat itu sedang terjadi konflik/kerusuhan, sekembalinya bertugas di Ambon beralih kecabangan dari Corps Perhubungan menjadi Corps Infanteri pada tahun 2002.
Pada tahun 2002 menjabat sebagai Danton Kopasus tepatnya Danton II Kompi 111 Batalyon XI Group I kemudian beralih ke Danton II Kompi 121 Batalyon XII sampai dengan tahun 2008 berdinas di Kopassus, dari Kopassus setelah itu mengikuti pendidikan Diklapa Dua dan setelah selesai pendidikan ditempatkan di Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif) sebagai Guru Militer selama empat tahun kemudian pada tahun 2014 mengikuti pendidikan Seskoad kemudian ditugaskan menjadi Pabandya Renops Sopsdam XVII/Cenderawasih, kemudian pada tanggal 24
Agustus 2016 diberikan amanat kepercayaan oleh Pimpinan guna menjabat Komandan Batalyon Infanteri 751/Raider.
Rencana kedepan Batalyon Infanteri 751/Raider pada dasarnya mengikuti kebijakan dari Komando Atas sebagai Batalyon pemukul Kodam XVII/Cenderawasihserta tetap melaksanakan perintah dari Pangdam XVII/Cenderawasih berupa Perintah Harian serta menjauhkan Prajurit dari pengaruh miras serta lebih meningkatkan kerjasama antara Polri dan Pemerintah Daerah. (Edho)
