SUMBAWA BARAT,NTB.Beritalima.com| Program Kartu Sumbawa Barat (KSB) Maju terus bergulir, dengan 17 Taman Kanak-kanak (TK) di Kecamatan Seteluk menerima bantuan. Wakil Bupati Sumbawa Barat, Hj. Hanipah, menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 13 TK swasta dan 4 TK negeri di TK Negeri 1 Seteluk pada Kamis (4/9).
Penyerahan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk merealisasikan janji politik. Program KSB Maju kini telah mencapai titik pelaksanaan ke-33 dan jangkauannya terus diperluas di berbagai wilayah Kabupaten Sumbawa Barat.Wakil Bupati menjelaskan bahwa Program KSB Maju berbasis Kartu Keluarga (KK), sehingga seluruh masyarakat Sumbawa Barat yang memiliki KK Sumbawa Barat berhak mendapatkan layanan.
Layanan KSB Maju meliputi beberapa bidang yaitu :
* Pendidikan: Selain bantuan uang pangkal bagi siswa baru, program ini melanjutkan seragam sekolah gratis. Bantuan untuk siswa yang belum menerima tahun lalu akan disalurkan tahun ini. Pemerintah juga menyiapkan beasiswa bagi anak berprestasi dari keluarga kurang mampu yang akan direalisasikan mulai tahun depan. Hingga saat ini, dari sekitar 12.000 KK yang anaknya terdata mendaftar sekolah baru, 7.000 KK telah menerima bantuan KSB Maju Pendidikan.
* Kesehatan: Melalui Tim Reaksi Cepat (TRC) Ambulans dan akses layanan dasar kesehatan lainnya.
* Sosial: Bantuan bulanan sebesar Rp500 ribu untuk anak yatim piatu, bantuan bagi lansia berusia 65 tahun ke atas, serta dukungan bagi guru ngaji, marbot masjid, dan hukum masjid.Semua layanan KSB Maju dapat diakses dengan mudah karena fungsinya menyerupai kartu ATM, yang menjamin penyaluran bantuan lebih transparan dan tepat sasaran.
Hj. Hanipah juga menekankan pentingnya menjaga daerah tetap aman dan kondusif serta tidak mudah terprovokasi isu yang dapat memecah belah persatuan, karena pembangunan hanya dapat berjalan jika stabilitas daerah terjaga.
” Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus berinteraksi dengan masyarakat melalui forum-forum kebersamaan, seperti forum yasinan, sebagai wadah untuk mendengar aspirasi masyarakat secara langsung dan memberikan jawaban yang transparan.”(Red)






