Proyek pengaspalan lapen, di Dusun VI, PTPN Kebun, Desa Ujung Rambung, Kelurahan Batang Terap, Kec.Pantai Cermin dengan dana Rp 622.224.000,- proyek sudah siap dikerjakan namun sudah berlubang dan terlihat warga melintasi mengelaki jalan penuh lubang.Photo/(sugi)
SERGAI(SUMUT)
BeritaLima.com-Proyek pengaspalan lapen baru siap dibangun menelan dana rakyat ratusan juta rupiah sudah penuh lubang, tepatnya Jalan Dusun VI PTPN Kebun, di Desa Ujung Rambung, Kelurahan Batang Terap, Kec.Pantai Cermin, Kab Serdang Bedagai.
Pantauan BeritaLima.com dan keterangan warga dilokasi, Selasa (14/11)melihat plank proyek yang dikerjakan oleh CV Fernando Jaya, dengan nilai proyek Rp 622.224.000,- dari APBD Kab Serdang Bedagai Tahun 2016 di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Kab Serdang Bedagai yang baru saja selesai dikerjakan dan kemungkinan belum diserah terimakan saat ini kondisinya sudah penuh lubang.
Menurut keterangan warga Pak Rajaguguk, Selasa (14/11) sore, mengatakan bahwa sangat ironis sekali kita melihat proyek dari Dinas PU Bina Marga Kab Serdang Bedagai, baru saja siap dikerjakan, sudah kita nikmati jalan itu sudah penuh dengan lubang, bukan sedikit lubang itu, lihatlah pak, jalan ini baru siap dikerjakan sudah berlubang, mungkin aspalnya tipis, kalau masuk truk atau kenderaan bawak barang sudah hancur,” kata Rajaguguk.
Pengamatan BeritaLima.com dilapangan di berbagaai desa di kecamatan di Kab Serdang Bedagai, proyek tahun 2015 saja banyak yang sudah kupak kapik dan hancur, apakah disebabkan tonase yang berlebihan, atau mutu proyek tidak sesuai kwalitasnya dari bestek proyek tersebut, atau mungkin banyaknya potongan sehingga kontraktor mengerjakannya sesuai kebutuhan uang, proyek tahun 2015 saja sudah banyak yang rusak, apa lagi kita mengamati proyek tahun 2016 saja sudah penuh lubang ya seperti proyek pengaspalan di Dusun VI Desa Ujung Rambung ini.
Sementara itu Kabid Jalan dan Jembatan (JJ) H Martiam Purba, ketika dimintai keterangan seputar proyek jalan ditersebut mengatakan, proyek itu sudah diserah terimakan dan akan kita gunakan dengan dana perawatan untuk memperbaikinya, rusaknya jalan itu mungkin juga disebabkan tonase angkutan yang lebih, bisa juga karena mutu proyek itu kurang bagus, aku Kabid JJ H Martiam.
Namun nati kita akan cek dan kita suruh pemborongnya untuk memperbaikinya, jadi sudah penuh lubang, kata Kabid JJ, H Martiam, merasa kaget, karena sudah diserah terimakan, ya kata Beritalima.con, ya cek saja kesana, karena kita sudah ambil gambar proyek yang baru saja siap dikerjakan sudah penuh lubang itu.(sugi)
