SERGAI(SUMUT), BeritaLimacom–Pembangunan Jalan Kabupaten di lingkungan 11,Kelurahan Desa Tualang , Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, sudah terlihat Retak – retak pasalnya pembangunan jalan proyek Hotmix yang baru satu tahun dibangun oleh pemerintah Sergai dari Anggaran APBD Tahun 2015 senilai milyaran rupiah dari Dinas Bina Marga Sergai sudah terlihat Rusak berat, Senin(14/11).
Proyek Hotmix TA.2015 di Lingkungan 11, Kelurahan Tualang Sudah Retak-Retak
Dari keterangan yang dihimpun beritalima.com dilokasi, badan jalan kabupaten yang ada di lingkungan 11, Kelurahan Desa Tualang, Kecamatan Perbaungan Sergai, nampak badan jalan tersebut sudah retak-retak, hampir sepanjang titik bangunan jalan proyek hotmix yang baru dibangun pemkab sergai, dari Dinas Bina Marga dari Anggaran APBD tahun 2015 yang senilai puluhan milyar terlihat sudah rusak. Akibatnya membuat masyarakat menjadi heran dengan pembangunan tersebut.
Hal ini dikatakan warga setempat yang enggan disebut namanya di awak media mengatakan, “saya heran bangunan jalan yang baru satu tahun Anggaran 2015 yang lalu, baru dikerjakan sudah rusak parah, hal ini membuat kita khususnya warga ini menjadi heran.
“Kita tahu sewaktu pembangunan proyek jalan Hotmix dilingkungan 11, kelurahan Tualang yang sewaktu itu kita lihat di kerjakan oleh Dinas Bina Marga sergai pada tahun 2015 lalu,bnamun kini jalan tersebut sudah retak retak sepanjang jalan. “Bukan sedikit anggaranya sewaktu itu kita lihat hampir milyaran dana pembangunan Proyek jalan Hotmix tersebut. namun saya lupa pemilik CV nya”. Ucap Warga.
“Menurut warga sini katanya masih putra daerah, namun kita belum tahu persis siapa pemilik Cv maupun orangnya.”pungkas warga dilokasi
Ketua LSM Lembaga Pemerhati Keadilan Hukum (LPKH)Sumut, sugito saat dikonfirmasi mengenai hal ini mengatakan, “Kita sudah dengar masalah pembanngunan proyek Hotmix yang ada dilingkungan 11, Kelurahan Tualang, Sergai. Pembangunan Anggaran Tahun 2015 memang sudah retak -retak, yang sudah menelan dana milyaran, namun terlihat jalan tersebut sudah rusak”, Ucap sugito.
“Kita segera akan mengecek kelokasi tersebut, benar atau tidak kalau jalan tersebut sudah rusak yang juga menelan biaya milyaran rupiah. Dan kita akan melakukan cek dan ricek data -data anggaran tahun 2015 ini,”siapa pemilik CV dan dari mana proyek tersebut.” Pungkasnya. (sugi)