BANYUWANGI,Beritalima.com – Proyek pavingisasi di Dusun Purwosari, Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, mencuat ke publik lantaran pengerjaan diduga kurang sesuai spesifikasi. Sejumlah paving tampak pecah tetap terpasang dan bantaran jalan terlihat bergelombang.
Namun, pantauan di lapangan pada Minggu (07/09/2025), terlihat pekerja melakukan pembenahan. Paving yang pecah mulai diganti, sedangkan bagian bergelombang diratakan ulang. Material pasir untuk hamparan juga diganti menggunakan pasir berkualitas lebih baik, bukan pasir bercampur tanah.

Pelaksana proyek dari CV Karya Putera duasatutujuh, Ferry Hartawan, menegaskan pihaknya langsung menindaklanjuti temuan tersebut.
“Selain yang pecah diperbaiki dan yang bergelombang diratakan lagi, kami juga memakai mesin pemadat atemmer agar hasil lebih kuat,” jelasnya.
Ferry juga menambahkan, kondisi paving yang bergelombang tidak sepenuhnya berasal dari kesalahan pekerjaan.
“Kami menduga itu akibat adanya kendaraan, kemungkinan truk, yang melintas sebelum pekerjaan benar-benar tuntas. Hal itu membuat paving yang sudah dipasang menjadi bergelombang,” tambahnya.
Meski perbaikan telah dilakukan, warga tetap berharap pekerjaan proyek senilai Rp197 juta dari APBN 2025 ini benar-benar sesuai standar teknis agar tidak menimbulkan persoalan di kemudian hari.(Rony//B5)






