Sumenep, beritaLima – Asosiasi Kabupaten (Askap) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menargetkan tahun 2019 membentuk Sekolah Sepak Bola (SSB) di 27 kecamatan yang berada di ujung timur pulau madura.
“Kami punya program untuk pembentukan SSB, pembentukan SSB di 27 Kecamatan ini kami harap selesai 2019 mendatang,” kata Ketua Hairul Anwar, Ketua Askap PSSI Sumenep.
Menurutnya, pembentukan SSB akan dimulai awal 2019 mendatang. “2019 awal kami akan memulai, nantinya kami akan fokus pada pendataan dan pelatihan pada wasit. Karena kami berkeinginan semua wasit memiliki sertifikat yang bertaraf nasional atau memiliki sertifikat AFF,” ungkapnya.
Setelah itu kata Hairul, dilanjutkan dengan pendataan disetiap kecamatan, baik kondisi pemain maupun sarana, seperti kondisi lapangan, kualitas pelatih maupun sarana yang lain.
“Bagi kecamatan yang sudah siap dibentuk SSB, itu yang akan kami betul pertama,” tegasnya.
Dikatakan, salah satu tujuan dibentuknya SSB untuk menciptakan sepak bola yang berkelanjutan. Selain itu juga untuk mendata semua potensi anak muda yang memiliki skil dibidang sepak bola.
“Setiap pemain sepak bola usia 12 tahun itu harus kita pantau dan dirawat karena harus dilakukan regenerasi. Sehingga kedepan terjadi pemain yang berkelanjutan,” tegasnya.
Kabupaten Sumenep terdapat 27 Kecamatan, baik wilayah Kecamatan Daratan maupun Kecamatan Kepulauan.
(An)