ACEH TAMIANG- ACEH, Beritalima.com| Setelah lulus seleksi persyaratan Administrasi, para pencari kerja di PT Brylian Vendor PT Pertamina gagal mengikuti ujian tulis yang di rencanakan berlangsung di Aula Dinas Pertanian hari ini (04/01/20).
Pasalnya para pencari kerja terlihat kecewa atas pembatalan ujian tertulis yang direncanakan oleh pihak Managemen PT. Brylian tersebut hanya di sampaikan melalui pesan singkat ke beberapa calon pencari kerja.
Ironisnya lagi, pembatalan ujian itu tidak ada pemberitahuan terkait pembatalan atau penundaan ujian tertulis kepada pihak Disnaker.
Hal itu pun di benarkan oleh Kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi Kabupaten Aceh Tamiang, M.Zein saat di temui dilokasi tempat akan dilaksanakan ujian tertulis.
Kadis mengatakan, pihaknya sama sekali belum mengetahui jika ujian tertulis bagi para pelamar kerja di PT. Brylian di batalkan.
Seharusnya ada pemberitahuan terlebih dahulu secara resmi, agar semua pihak tidak merasa di kecewakan.
Saat ini Tampak di tempat akan berlangsungnya ujian tertulis, hanya beberapa orang pelamar saja yang hadir.
Saat di hubungi oleh Kadisnakertrans Aceh Tamiang, didepan sejumlah awak media, Catur selaku Personalia/HRD PT. Brylian yang bergerak dibidang Produksi Migas Asset I Rantau mengaku dalam kondisi kurang sehat, terangnya.
Sementara itu, informasi yang dihimpun media, dari beberapa para pelamar pencari kerja ada mendapatkan pesan singkat salah seorang Personalia/HRD perusahaan PT Brylian berinisial Catur, dalam pesan singkatnya bertuliskan ” MOHON MAAF UNTUK BESOK UJIAN TULISNYA DI UNDUR, DIKARENAKAN ADA GANGGUAN DARI WARTAWAN DAN LSM, DAN AKAN DIKABARKAN KEMBALI SETELAH PERMASALAHAN SELESAI, MOHON MAAF ATAS KETIDAKNYAMANANNYA.”
Untuk mendapatkan informasi tentang pernyataan tersebut, pihak media beberapa kali mencoba menghubungi pihak yang memberikan pernyataan tersebut melalui telepon selulernya tidak diangkat, dan dikirim pesan whatsapp juga tidak dibalas.
Hingga berita ini di tayang, belum mendapatkan keterangan lebih lanjut dari pihak perusahaan PT Brylian. (Dhani Atjeh).
