BANDUNG, beritaLima.com – Minggu malam selepas maghrib, Kampung Bojongkerta Desa Rancapanggung Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat heboh, teriakan maling membuat warga berhamburan ke luar. Namun R (14) anak yang diteriaki maling berhasil lolos dari kepungan. Informasi yang berhasil diperoleh beritaLima.com, peristiwa tersebut diduga akibat kesalah pahaman. R yang berhasil ditemui beritaLima.com, Senin (12/12/2016) di tempat persembunyiannya mengatakan dia tidak bermaksud mencuri. “Abdi bade miceun runtah, kusabeb sieun dipiceun di dinya (saya mau buang sampah, karena takut dibuang di situ)”, ujar R terbata-bata gemetar. Menanggapi peristiwa yang nyaris mencelakakan R, orang tua beserta keluarganya berencana membawa persoalan tersebut ke ranah hukum. “Hari ini kami akan lapor ke Polres Cimahi dan mendatangi P2TP2A Jawa Barat untuk mendapatkan keadilan. Kalau nanti terbukti R bersalah, kami anggap ini sebuah pelajaran agar dia tidak mengulanginya tapi jika R tidak bersalah, biar jadi pelajaran bagi warga agar jangan main hakim sendiri”, tegas bapak R. Untuk tidak menimbulkan konflik di antara tetangga yang rumahnya dibatasi benteng tembok itu, beritaLima.com belum mengkonfirmasi si empuknya tanah yang dijadikan tempat pembuangan sampah saat kejadian. (Pathuroni Alprian).
