Rachmat Irianto, Timnas Sepakbola Indonesia Jalani Wisuda periode ke 110 di Unesa

  • Whatsapp

SURABAYA, Beritalima.com-
Nama Rachmat Irianto mengundang banyak kekaguman bagi sebagian besar wisudawan, baik dari prodinya maupun dari prodi lain.

Peristiwa tersebut terlihat saat laki-laki muda Pemain Timnas Indonesia menjadi salah satu di antara 1.506 wisudawan dan wisudawati dari berbagai jenjang, mulai dari Ahli Madya hingga Doktor yang mengikuti prosesi wisuda periode ke-110 Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Graha Unesa, Kamis (11/7/ 2024).

Wajahnya yang selalu dihiasi oleh senyum bahagia tersebut, dengan gamblang menceritakan perjuangannya untuk bisa menyelesaikan studinya. Rachmad Irianto mendapat gelar Sarjana dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Unesa.

Pemain Persib Bandung ini mengaku, bisa lulus dengan prestasi membanggakan meski sedikit molor.

“Deg-degan. Ini yang ditunggu-tunggu jauh-jauh dari Bandung dari semalam terus datang ke wisuda, jadi senang,” tukasnya dengan tawa kecilnya.

Irianto menjelaskan bahwa dirinya membuat skripsi yang menceritakan tentang dirinya sendiri, seperti otobiografi. Menariknya lagi, skripsi tersebut diberi judul “Profil Atlet Sepak Bola Rachmat Irianto dalam Proses Pencapaian Prestasi”.

“Skripsinya tentang diri saya sendiri, mulai berkarier sampai menjadi sekarang ini,” terangnya sambil tersenyum lebar.

Menurut Irianto, perjalanannya membuat skripsi tersebut, ia juga sempat kesulitan membagi waktu antara latihan dan menuntaskan pendidikan.

Sebab, sebagai pemain profesional, ia juga harus mengikuti waktu dan aturan yang ditentukan di klub tempatnya bermain.

“Waktu bertemu sama dosen yang sangat sulit, karena banyak jadwal latihan dan TC (training camp) waktu itu,” paparnya.

Namun, mantan pemain Persebaya ini menegaskan bahwa dirinya bertekad ingin melanjutkan pendidikan hingga jenjang S2 dan menjadi pelatih tim sepak bola.

“Kalau dapat rezeki, InsyaAllah mau lanjut S2 karena mendapatkan beasiswa. Tetap di jurusan olahraga juga. Kalau melenceng takut. Ingin jadi pelatih. Kalau dosen bisa kalau dapat rezeki,” jelasnya.

Ia berharap, apa yang ia dapatkan di bangku kuliah, bermanfaat untuk kariernya.

“Semoga semua dilancarkan, baik karier maupun pendidikan,” pungkasnya.(Yul)

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait