Atlet senam aetobik Jatim Raja Dwi Petmata saat tampil di nomor perorangan putra.
MEDAN, Beritalima.com-
Atlet senam aerobik Jatim Raja Dwi Permata Halim meraih medali emas nomor perorangan putra di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut, Minggu (8/9/2024). Dia pun mengaku bersyukur atas raihan medali emas tersebut.
“Emas ini merupakan prestasi pertama yang saya raih selama mengikuti ajang PON untuk kategori nomor perorangan putra. Jadi alhamdulillah, pastinya senang dan tidak menyangka,” kata Raja usai pertandingan di GOR Dispora Medan, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Di PON sebelumnya, dia mengaku sempat gagal di kategori perorangan putra. Di PON Papua dia tidak mendapat medali, sementara di PON Jabar dia meraih perak.
Raja Dwi Permata (tengah).
Raja mengaku menargetkan medali emas di PON 2024. Namun, ia tidak terlalu memaksakan diri dalam perlombaan kali ini. Pengalamannya di PON sebelumnya membuatnya lebih tenang dan menghadapi pertandingan dengan sikap “nothing to lose.”
“Pasrah dan menyerahkan semuanya kepada Tuhan menjadi kunci saya kali ini,” ujar atlet berusia 26 tahun tersebut, blak-blakan.
Selama pertandingan, Raja tidak merasa tertekan oleh lawan-lawannya. Tantangan terbesar, menurutnya, adalah mengendalikan diri. Fokus utama adalah memberikan yang terbaik dengan menjaga kontrol dan konsentrasi.
“Intinya, fokus pada diri sendiri saja,” jelas Raja, yang sebelumnya telah meraih medali emas di nomor pasangan campuran senam aerobik.
Dalam persiapannya menuju PON kali ini, Raja mengaku telah menjalani latihan intensif selama tiga hingga empat bulan sebelum pertandingan, dengan jadwal dua kali latihan sehari dan hanya satu hari libur setiap minggunya. Kerja keras dan kedisiplinan yang ia terapkan selama latihan akhirnya membuahkan hasil.
Menurut Raja, kemenangan ini dedikasikan untuk keluarga, terutama istri dan anaknya, serta para pelatih dan senior yang selalu memberikan dukungan.
Pada kesempatan tersebut Raja berpesan kepada atlet-atlet junior akan pentingnya kedisiplinan, perilaku yang baik, dan ketaatan kepada pelatih.
“Harus disiplin dalam berlatih, menjaga sikap, dan selalu taat kepada pelatih. Insya Allah, dengan itu semua pasti akan mendapatkan hasil terbaik,” pungkasnya.
Raja sendiri meraih medali emas setelah mendapatkan nilai tertinggi 19,400 di nomor perorangan putra senam aerobik. Medali perak diraih Gregorius Agung Iswarabawa dari DKI Jakarta dengan nilai 19,050. Sedang medali perunggu diraih m Aprilian Anggara dari Jambi dengan nilai 18,950.
Hasil ini membuat tim senam Jatim membawa pulang 5 medali emas, 5 perak, dan 4 perunggu dari Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 di Aceh-Sumatera Utara.
Jumlah tersebut membuat tim senam Jatim melampaui target yang dicanangkan, yakni tiga medali emas.(Yul)