SUMENEP, beritaLima – Menghadapi puasa bulan suci Ramadhan 1439 Hijriyah dipastikan tidak akan mengurangi pelayanan di RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Madura, Jawa Timur. Bahkan, pelayanan dipastikan akan lebih prima diberikan kepada masyarakat.
Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep dr. Fitril Akbar, M. Kes menjelaskan, puasa Ramadhan akan menjadi spirit untuk terus meningkatkan pelayanan kepada pasien yang masuk ke rumah sakit plat merah ini. Apalagi, pekerjaan yang dilakukan selama bulan penuh rahmat ini bernilai ibadah.
“Pasti akan lebih prima pelayanannya, sebab semua kegiatan yang dilakukan akan memiliki nilai ibadah. Ini akan menjadi pemicu kepada tim medis dan petugas dalam memberikan pelayanan”, jelasnya.
Menurut Fitril, petugas memberikan pelayanan sesuai dengan jam kerja yang ditetapkan. Bahkan, hari Sabtu saja tetap masuk dan memberikan pelayanan. “Sementara pelayanan UGD tetap tidak ada perubahan, 24 jam dengan dokter jaga yang sudah ready, ”ucapnya.
Tidak hanya itu, lebaran Idul Fitri nanti dipastikan juga tidak akan berubah pelayanan medis. Yakni, pihaknya tetap memberikan pelayanan medis kepada masyarakat yang membutuhkan. “Sama dengan tahun sebelumnya, pelayanan medis di lebaran juga kita siapkan. Tidak ada tim media libur, ” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya meminta masyarakat tidak perlu khawatir untuk tidak terlayani, bagi yang menginginkan tindakan medis di rumah sakit milik pemerintah ini langsung datang pasti akan tertangani. “Pelayanan tidak akan berubah, sama dengan biasanya. Semua yang datang pasti mendapatkam tindakan medis, ” ungkapnya.
Kendati demikian, selama bulan puasa ini pihaknya tetap memantau kinerja pegawai rumah sakit dan medis. Hal ini sudah sesuai dengan instruksi bupati Sumenep. “Kami tetap memonitoring pegawai, baik medis maupun non medis, agar tetap menjalankan tugas secara prima, ” tuturnya.
Fitril menambahkan, pihaknya juga mewanti kepada seluruh pegawai untuk meningkatkan kualitas ibadah di bulan suci Ramadhan. Itu sesuai dengan edaran bupati nomor 451/500/435.013/2018, berlaku kepada semua ASN yang ada di lingkungan pemkab Sumenep.
“Misalnya rajin tadarus, berjamaah, menjalankan khataman qur’an di malam nuzulul Qur’an, dan kegiataj ibadah lain yanh menunjang pada nilai kualitas ubudiyah di bulan puasa. Ini harus dilakukan oleh ASN sesuai dengan anjuran bapak Bupati, ” tukasnya.
(An)