Suku Tionghoa muslim yang ada di Makassar dan sekitarnya, mendirikan rumah ibadah diberi nama, Masjid Muhammad Cheng Hoo di Jl. Tun Abdul Razak Kabupaten Gowa Sulsel.
Bangunan kompleks masjid ini terletak persis sekitar bundaran Samata Gowa jalan menuju ke kampus II Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar di Samata. Arsitekturnya tampil unik karena merupakan perpaduan khas China dan Bugis Makassar.
Perbedaan mencolok dari masjid ini, jika selama ini masjid umum dengan warna-warna putih dan hijau, maka masjid ini dominan dengan warna merah, kuning yang merupakan warna dominan digunakan di kalangan orang China.
Selama bulan Ramadhan 2016, jamaah yang datang melaksanakan salat lima waktu dan salat Jumat, senantiasa padat. Suasana salat Jumat 10 Juni 2016, halaman dalam masjid penuh jamaah berasal dari sekitar masjid, civitas akademika kampus UIN Alauddin Makassar, ummat Islam yang singgah salat. Selain itu juga datang anggota Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) wilayah Sulsel.
Salah seorang dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Ashar Sinilele, SH, MH ditemui usai di dalam masjid, dia mengatakan memilih salat Jumat di Masjid Cheng Hoo, karena suasanannya sejuk, aman serta sarana dan prasarana berwudhu tersedia dengan kondisi bersih, kata mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Hukum Universitas Sawerigading Makassar ini. (yahya)
