SAMPANG, beritalima.com| DPRD Kabupaten Sampang kembali menggelar rapat paripurna terkait Jawaban Bupati atas pemandangan umum fraksi fraksi terhadap Rancangan peraturan daerah tentang rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Sampang tahun 2019 – 2024.
Ada beberapa poin yang disampaikan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, diantaranya untuk mewujudkan keadaan masyarakat yang mandiri maju berakhlak mulia yang senantiasa berdasar pada ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
“Melalui tiga pilar pembangunan yaitu, sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing, serta pembangunan ekonomi yang inklusif dan kehidupan masyarakat yang harmonis akan mencapai tiga pilar yang dimaksud, didukung dengan infrastruktur yang berkualitas.” Ungkap Bupati, Rabu (22/5/2019).
Menurutnya, untuk mewujudkan visi misi pembangunan yang begitu besar mustahil akan terlaksana tanpa dukungan yang memadai, melihat dari pertumbuhan pendapatan dan realisasi APBD selama 5 tahun yang lalu rasanya tidak mungkin untuk modal pembangunan ke depan.
“Oleh karena itu pada proyeksi pendanaan 5 tahun ke depan kami telah menargetkan kemampuan keuangan yang bersumber dari pendapatan asli daerah (PAD) tumbuh rata-rata 18,0 8% 8%,” paparnya.
Dengan target pertumbuhan tersebut ada berbagai kebijakan keuangan yang akan dicapai antara lain, optimalisasi sumber-sumber pendapatan melalui intensifikasi dan ekstensifikasi baik dalam pengelolaan daerah maupun kerjasama dengan pihak ketiga, serta penguatan regulasi terhadap sumber pendapatan peningkatan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak retribusi berjalan, serta peningkatan sinergitas koordinasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
“Pendanaan pembangunan tidak dapat dilakukan hanya dengan mengandalkan pendapatan asli daerah maupun dana transfer pemerintah, namun diperlukan peningkatan pembiayaan APBD melalui kerjasama dengan pihak swasta melalui CSR diharapkan dapat membantu pemenuhan kebutuhan yang tidak tercover oleh pemerintah daerah,” imbuh Bupati.
Aba Idi juga berharap adanya sinergitas antara peran swasta dan pemerintah dalam mewujudkan tujuan pembangunan, sehingga kebijakan pembangunan pada awal periode RPMJD yang diarahkan pada pemantapan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Dan berorientasi pelayanan publik serta penataan akses ekonomi dalam kehidupan masyarakat yang harmonis menuju Sampang hebat bermartabat akan terwujud,” tutupnya. [fa]