BANYUWANGI, beritalima.com – Dengan mengusung tema “meningkatkan Sumber daya manusia dalam berorganisasi dan tarampil dalam komunikasi” Rapi wilayah 2 Banyuwangi gelar bimbingan Organisasi angkatan I
Bimbingan Organisasi angkatan 1 Rapi Wilayah 02 Banyuwangi ini di laksanakan di Aula Gedung SMK N 1 Glagah (28/7) di hadiri ratusan peserta.
Acara yang di buka oleh wakil ketua RAPI daerah 13 jawa timur,Suhartono di lanjut dengan tarian gandrung, untuk menambah semangat peserta yang hadir dalam acara tersebut.
Tak luput pula hadir dalam acara tersebut perwakilan dari polres Banyuwangi, yang di wakili kabag OBS. Ketua Rapida Jatim yang di wakili oleh Guntur SH, Dandim Banyuwangi yang di wakili oleh Kapten Makali Banyuwangi serta Kepala Kominfo Serta wakil ketua satu Suhartono, dan anggota Rapi dari Lokal 01, 02, 03, 04 dan 05 serta di hadiri oleh sipartisan rapi banyuwangi.
Suhartono JZ13JGG selaku wakil ketua satu daerah jawa timur menjelaskan bahwa bangga acara berjalan dengan lancar dan antusias peserta sangat mengangumkan
“Kami senang dan bangga, apalagi acara ini di hadiri oleh ratusan peserta.
Saya ingin anggota rapi ikut serta bersinergi kepada Pemerintah daerah,dan nantinya setelah selesai dari Bimbingan para peserat pun mendapatkan sertifikat dari Rapi” Jelasnya.
Suhartono juga menambahkan bahwa organisasi RAPI tempat untuk ajang silaturahmi
“Jangan mancari hidup dari Rapi, tapi hiduplah dengan Rapi.”Tambahnya s
Sementara Di sela sela acara Bupati Banyuwangi, H Abdulah Azwar Anas juga memberikan tanggapan melalui Video Teleconfrend, dan menyambut positif dengan terselenggaranya bimbinhan organisasi yang di gelar Rapi Banyuwangi.
“Saya senang dan menyambut positif dengan adanya acara ini, dulu kami (Kab. Banyuwangi) berada di peringkat 4 terbaik dari seluruh indonesia yang awalnya ringking 156 dari 500 Kabupaten, dan ini penilaian dari 900 Indikator. Ini juga kritikan di tengah teman teman LSM dan juga kerja keras Rakyat Banyuwangi” Jelas Anas.
Dalam hal ini Anas juga berpesan bahwa rakyat Banyuwangi jangan sampai ada yang tidak sekolah jika hal itu terjadi maka Anas meminta agar segera di laporkan pada pemda
“Jika ada rakyat miskin atau tidak mampu yang ada Di desa, jika ada yang tidak mampu sekolah Banyuwangi, Mohon di infokan ke kami atau langsung melalui pemda, kami di Pemda langsung segera menindak lanjuti.” Pesannya
(BI/Tjandra kodrat)
