MADIUN, beritalima.com- Ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Madiun, Jawa Timur, dinyatakan sudah graduasi atau tidak lagi menerima bantuan PKH karena sudah dianggap mampu hidup mandiri.
Hal itu diketahui, dalam acara pemberian motivasi oleh Walijaota Madiun, Dr. H. Maidi, bagi peserta KPM PKH graduasi, Selasa 30 Januari 2024.
Dalam kesempatan ini, walikota mengucapkan selamat atas ‘lulusnya’ para peserta yang dulu menerima bantuan dari pemerintah, namun kini tidak lagi karena sudah dianggap mandiri.
“Terima kasih, yang sudah lepas artinya menyadari ada yang lebih membutuhkan. Kalau ada yang usaha, saya harap usahanya bisa lebih dikembangkan,” tutur Dr. H. Maidi.
Walikota juga mengatakan kepada para peserta graduasi yang memiliki usaha untuk meminjam modal usaha di bank jika ingin mengembangkan usaha yang dimiliki.
“Yang usaha boleh pinjam di bank untuk besarkan usaha, bunga saya yang bayari,” ungkapnya.
Kedepan, Maidi berharap lebih banyak lagi KPM yang bisa memanfaatkan bantuan dan program pemerintah sehingga lebih banyak graduasi KPM PKH agar bantuannya dapat diberikan kepada penerima lain yang belum pernah dapat bantuan.
“Tentunya agar lebih banyak masyarakat mandiri dan sejahtera di Kota Madiun,” pungkasnya. (Kmf/editor: Dibyo).
H. Maidi (kiri).