Ratusan Sekolah Rusak Di Sumenep Diajukan Dapat Dana Rehab Non DAK

  • Whatsapp

SUMENEP, beritalima.com|Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus melakukan pembenahan terhadap saran dan prasarana pendidikan. Bahkan, pada tahun ini, ada ratusan sekolah Rusak yang tidak masuk dalam Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) kembali diajukan ke Pemerintah Pusat untuk mendapatkan anggaran rehab Non DAK.

“Ada sekitar 111 Sekolah baik tingkat Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang kondisi bangunannya rusak. Pada tahun 2019 ini, kami mengajukan untuk mendapatkan dana rehab Non DAK,” kata Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Drs. Bambang Irianto, M.Si, Rabu (18/9/2019).

Lanjut Bambang, untuk menunjang peningkatan mutu pendidikan, sarana prasarana harus sudah memadai. Sehingga, pada saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) para siswa bisa menerima pelajaran dengan baik.

“Sarana prasarana harus diperbaiki, itu bagian dari penunjang peningkatan mutu pendidikan,” ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada semua untuk memberikan dukungan terhadap dalam pengembangan dan peningkatan mutu pendidikan di Kabupaten Sumenep.

“Kami bertekad, Pendidikan di Sumenep harus lebih baik. Selain itu, pula juga sudah menjadi tekad Dinas Pendidikan Sumenep, tidak ada lagi Sekolah Rusak demi kenyamanan KBM,” pungkasnya.
(An)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *