Refleksi Akhir Tahun TBA Bupati Sebut Kaum Ibu – Ibu Telah Memberi Peran Banyak Dalam Pembangunan di KSB

  • Whatsapp

SUMBAWA BARAT NTB.beritalima.com|
Di penghujung tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat menyelenggarakan Refleksi Akhir tahun Tuntas Baca Al Quran (TBA). Program yang dimotori oleh Tim Penggerak PKK (TP.PKK) Kabupaten Sumbawa barat tersebut dlksanakan di Masjid Agung Darsussalam Kompleks KTC Kamis 29/12/2022 dan menghadirkan penceramah nasional Ustaza Lulung Ummu Mumtaza. Kegiatan tersebut menghadirkan seluruh anggota TBA se-Kabupaten Sumbawa Barat. turut hadir dalam/kesempatan tersebut unsur Forkopimda Kabupaten Sumbawa Barat, para kepala OPD lingkup Pemkab Sumbawa Barat.

Dalam laporannya, Ketua TP.PKK Kabupaten Sumbawa Barat yang sekaligus menjadi pembina TBA Kabupaten Sumbawa Barat, Hj Hanipah Musyafirin menyampaikan bahwa ada beberapa kegiatan yang dirangkaikan dalam kegiatan tersebut yang sekaligus menjadi apresiasi terhadap gerakan TBA yang digerakkan oleh para pengurus TP PKK Kecamatan Kelurahan/Desa yaitu pemagian Al Quran dan kain sarung, pembagian hadiah terbaik MTQ TBA tingkat Desa Al Quran, penghargaan terhadap TBA teraktif, trainer teraik dan teraktif.

Kegiatan tesebut oleh Hj Hanipah dilaksanakan untuk memberi motivasi dan semangat kepada ibu – ibu TBA agar terus bekerja dan meningkatkan program TBA di Desa dan Kelurahannya masing-masing. Hingga hari ini TBA KSB sudah membagi al Quran sebanyak 9.414 kepada TBA ibu – ibu lansia, TBA Desa, TBA ASN, dan TBA Sekolah. Gerakan TBA tersebut digerakkan oleh para TBA ibu TP. PKK Kabupaten Kecamatan, Desa/Kelurahan. salah satu bentuk kerjasama yang dilaksanakan yaitu program Tas tomas yang mengajarkan kepada ibu-ibu agar saling peduli melalui pemberian dan pengumpulan sumbangan dalam/bentuk/barang dan uang yang disalurkan kepada warga yang tidak mampu melalui program Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM).

Dalam kesempatan tersebut Hj Hanipah juga mnyampaikan bahwa program TBA tersebut telah dilaksanakan dari sejak tahun 2016 di 64 Desa/Kelurahan. Melalui program WKSBM berbasis masyarakat memberikan ruang terjadinya transformasi dari TBA desa dan kelurahan menjadi Kelompok Usaha Bersama, yang berawal dari WKSBM dengan modal usaha mandiri dari ibu ibu TBA. Hal tersebut penting untuk merubah pola pikir masyarakat untuk tidak konsumtif, tidak selalu mengharapkan bantuan dari Pemerintahdengan membentuk mindsite melalui tagline Ikhlas Jujur Sungguh- sungguh.

” Dan Alhamdulillah berkat kerja keras tersebut, Bupati Sumbawa Barat mendapatkan penghargaan Satya Lecana Kebangkitan pada tanggal 20 November 2021 di Bangka Belitung. Ini semua kita lakukan sebagai upaya untuk membumikan Al Quran di bumi gotong royong pariri lema bari bariri menuju KSB baik baldatun toyyibatun warabbuhn Ghafur,” Ungkap Hj Hanipah

Sebagai wujud pengembangan potensi peran dari TBA, Hj Hanipah juga menyampaikan bahwa salah satu progrm/yang digerakkan sekarang adalah Program kerjasama dengan Koperasi Baituttamkin yang memberikan pembiayaan modal usaha tanpa bunga bagi ibu – ibu yang akan dan memiliki usaha. Melalui pembinaan dari Masyarakat ekonomi Syariah (MES) KSB progrram tersebut dilaksanakan dalam/bentuk gotong royong.

Sementara itu, Bupati Sumbawa Barat dalam sambutannya menyampaiakan bahwa Refleksi akhir tahun TBA merupakan momentum yang bisa manfaatkan untuk introspeksi diri, apakah kita sudah dengan baik melaksanakan amanah dan program kerja, dan itu semua membutuhkan introspeksi.

Bupati menyebutkan bahwa, tidak ada petunjuk yang paling sempurna dalam hidup manusia selain Al Quran, oleh karenanya penting dianjurkan kepada kita untukmembacanya. Mengerti atau tidakmengerti artinya yang penting baca saja, kita tumbuhkan kecintaan kita terhadap Al Quran, kita harus berupaya membumikan al quran. Demikian pula saya memberikan apresiasi kepada kaum ibu-ibu yang luar biasa. Kalau ibu-ibu sudah memulai insyAllah Bapak-bapak akan ikut. Dan Alhamdulillah di KSB ini teralu banya program yang di pelopori oleh ibu-ibu dan semuanya sukses.

” Seperti contohnya program penanganan korban bencana gempa tahun 2018 itu dimotori oleh ibu-ibu, program STBM juga ibu-ibu, dan telah digambarkan bahwa dari kelompok TBA telah bertransformasi menjadi kelompok usaha bersama. Saya himbau kepada ibu – ibu agar tetap semangat. Akan baik suatau daerah terantung dari ibu-ibu,”Ucap Bupati (red)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait