Bekasi, Beritalima.com. I Pada saat ini Ubhara Jaya sedang giat-giatnya mendorong percepatan kampus tercinta ini menjadi kampus unggulan. Hal ini sangat sejalan dengan kebijakan baru Mendikbud yang tertuang dalam Kepmendikbud No 754/P/2020 tentang 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) yang menjadi landasan transformasi pendidikan tinggi di Indonesia.
Demikian disampaikan Rektor Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, Bambang Karsono pada saat memberikan sambutan pada acara Bimtek Penyusunan Proposal dan Review Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Pendanaan Tahun 2021 Untuk Dosen Pembimbing dan Mahasiswa yang diadakan LPPMP Ubhara Jaya.
“Dalam 8 IKU tersebut, penilaiannya berdasar beberapa hal dan yang langsung berhubungan dengan mahasiswa adalah lulusan PT mendapatkan pekerjaan yang layak serta mahasiswa mendapatkan pengalaman memadai di luar kampus,” tegas Bambang pada acara melalui aplikasi zoom tersebut.
Ia menambhakan, tujuan tersebut sangat sejalan dengan Program Kreativitas Mahasiswa yang merupakan penjelmaan integratif dari tiga faktor utama dari diri mahasiswa yang sedang menempa diri di Ubhara Jaya. Ketiga komponen tersebut berupa pengembangan pikiran (kognitif), pengasahan sensifitas perasaan (afektif), dan peningkatan kapasitas keterampilan (psikomotorik).
Ketiga komponen tersebut, Lanjut Bambang, akan diuji dalam lapangan pekerjaan yang sebenarnya, yakni seberapa cepat mereka dapat diserap oleh dunia kerja karena kualitas pendidikan yang mumpuni dan match yang telah mereka lalui dan tertempa baik, terutama di Ubhara Jaya.
“Dalam konteks ini maka PKM yang akan dihasilkan oleh mahasiswa tentunya memberikan berbagai solusi yang bernas dan kontekstual,” ujarnya.
Selain itu, menurut Bambang, PKM juga dirancang untuk mengadopsi teknologi digital yang telah merasuki nyaris di semua sendi kehidupan, oleh karena itu, mulai tahun 2019 telah diperkenalkan satu bidang baru PKM yaitu PKM-GFK atau PKM-Gagasan Futuristik Konstruktif, dan di tahun 2021 ini, PKM-GFK masuk menjadi salah satu PKM pendanaan berbasis proposal sehingga dikenal dengan PKM 6 Bidang bersama PKM 5 bidang yang sebelumnya sudah ada.
“Di tahun 2021 ini, kempetisi hibah PKM dilaksanakan dalam kondisi pandemi Covid-19 yang belum tahu kapan berakhir. Kondisi tersebut tentu tidak menjadi hambatan bagi Ubhara Jaya untuk dapat menghasilkan proposal-proposal PKM yang berkulitas dan sesuai dengan pedoman PKM, sehingga proposal tersebut dapat lolos seleksi dan didanai oleh Kemendikbud,” lanjutnya.
“Manfaatkanlah kesempatan ini dengan sebaiknya dan semaksimalnya, sehingga ilmu dan pengalaman narasumber bisa dijadikan sebagai modal bapak ibu sekalian untuk mendampingi mahasiswa menyusun proposal PKM.,” pungkas Purnawirawan Polisi berpangkat Inspektur Jenderal itu.