Bandung, beritaLima.com , – Rentenir berkedok Koperasi yang marak di Bandung terus memakan korban, kali ini menimpa Wina (42 tahun), warga Ujung Berung Kota Bandung. Kepada beritaLima.com, Sabtu (23 Juli 2016), pemilik toko kue di sekitar bunderan Cibiru itu sambil terisak menceritakan jika dia sampai dimaki-maki colector karena sudah 3 hari tidak membayar setoran. “Saya bukannya tidak bermaksud membayar namun pasca lebaran toko kue sepi, mudah-mudahan beberapa hari ke depan normal kembali”, ujar dia penuh harap. Sebagai orang baik-baik, kata Wina, saya tidak terbiasa dengan kata-kata kotor, jadi sangat tersinggung saat dimaki-maki apalagi sampai keluar nama binatang. Sebelumnya pengakuan serupa terlontar dari mulut Elis (45 tahun) warga Situraja Sumedang. Menurut Elis, dia saat ini terjebak kredit macet yang diberikan salah satu Koperasi Karyawan (Kopkar) berkantor di Kota Bandung. Karena menunggak pembayaran, tambah Elis, setelah dimaki-maki rumahnya dipasangi plang dan akan dilelang. Hingga berita ini dimuat, pihak terkait belum dimintai konfirmasinya. (Pathuroni Alprian).