SIDOARJO, Beritalima.com |
Anggota DPRD provinsi Jatim Adam Rusydi SPd dalam jaring aspirasi pertama di bulan Maret tahun 2021 ini melakukan kunjungan ke desa Sawotratap, tepatnya di gedung Serbaguna Balai Kelurahan Sawotratap, Sidoarjo pada hari kedua reses Selasa (2/3/2021)
Reses dilaksanakan selama 8 hari, dari tanggal 1-8 Maret 2021.
Dalam kesempatan tersebut, politisi Golkar ini menjelaskan pihaknya merasa apa yang diinginkan oleh masyarakat di daerah dapilnya ini, harus bisa diteruskan ke dinas-dinas terkait. Disamping itu masyarakat juga menghendaki agar wilayah desa Sawotratap ini terbebas dari bencana banjir.
“Untuk hal-hal yang sifatnya fasilitas, saya memang memiliki kewajiban untuk membantu, termasuk keluhan dan permintaan untuk membuat drainase, pemasangan box culver. Karena sawotratap ini adalah wilayah yang berseberangan pas dengan batas kota Surabaya, sehingga untuk fasilitas perbaikan jalan menjadi yang diutamakan,” terang politisi Golkar ini.
Anggota komisi E ini menuturkan, berkaitan dengan itu maka kehadiran saya di sini untuk bekerjasama dengan pemerintahan desa. Jangan sampai anggaran-anggaran nantinya yang akan kami berikan melalui program jasmas ini berbenturan dengan anggaran Desa ataupun dengan anggaran kabupaten.
“Permintaan yang terkait dengan fasilitas seperti itu harus ada koordinasi yang baik, karena kalau kita mencurahkan semua bahkan di desa sawotratap, maka masih ada yang lain yang harus kita bangun, yang harus kita selesaikan juga. Makanya saya disini agar bisa melakukan koordinasi untuk mewujudkan keinginan masyarakat,” sambung Adam.
Adam mengakui meskipun masyarakat mendukung Adam untuk menempati kursi di gedung Indrapura, namun Adam memiliki kewajiban bukan untuk berkampanye. Tetapi benar-benar memahami kebutuhan masyarakat, benar-benar membantu menyelesaikan permasalahan yang timbul di masyarakat.
“Harapan saya di sini bukan dalam rangka untuk meraih suara atau bentuk yang lain sebagainya, tapi kehadiran saya disini adalah sebagai anggota DPRD provinsi Jawa Timur yang sudah bertugas, dan menjadi kewajiban saya untuk menyerap aspirasi masyarakat. Jadi bukan tentang sebuah politik, bukan untuk mencari suara, seperti teman-teman ketahui bahwa di desa Sawotratap ini hanya sebagian kecil anggota DPRD yang peduli,” pungkasnya.(Yul)